Kaltimkita.com, TABALONG – PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field bekerja sama dengan Rumah Sakit (RS) Pertamina Tanjung menyelenggarakan kegiatan terpadu bertemakan “Peningkatan Pelayanan dan Kualitas Kesehatan Masyarakat” di halaman RS Pertamina Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan, pada Kamis, 24 April 2025. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Perusahaan yang berfokus pada peningkatan kapasitas dan layanan kesehatan masyarakat, khususnya melalui pendekatan edukatif dan preventif.
Field Manager Pertamina EP Tanjung, Charlie Parmonangan Nainggolan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Perusahaan untuk memperkuat peran aktif masyarakat dalam menjaga kesehatan lingkungan dan keluarga. “Kami percaya, upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat harus dimulai dari edukasi dan keterlibatan langsung. Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa Perusahaan hadir dan peduli terhadap masyarakat sekitar, baik dari sisi kesehatan, edukasi, maupun kepedulian lingkungan,” ungkapnya.
Selain edukasi dan layanan kesehatan, kegiatan ini juga mengampanyekan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dengan mengajak peserta untuk lebih peduli terhadap lingkungan, khususnya bagaimana mengurangi sampah plastik dalam aktivitas sehari-hari.
Kolaborasi PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field dan RS Pertamina Tanjung ini terbagi dalam tiga jenis kegiatan berbeda dengan diikuti lebih dari 114 peserta. Kegiatan pertama berupa pelatihan peningkatan kapasitas bagi 45 kader Posyandu yang bertemakan “Cegah Stunting dan Pola Makan Gizi Seimbang”. Kedua, pelatihan Basic Life Support (BLS) yang melibatkan perwakilan siswa dari 10 SMP, 2 MTsN, 6 SMA, dan 5 SMK di Kota Tanjung. Masing-masing sekolah mengirimkan dua siswa sebagai perwakilan. Pelatihan ini bertujuan membekali para peserta dengan keterampilan dasar dalam memberikan pertolongan pertama pada situasi darurat medis atau kecelakaan.
Sedangkan kegiatan ketiga berupa layanan pemeriksaan gigi gratis bagi 23 siswa SD yang mewakili sekolahnya. Melalui program peningkatan kapasitas ini, para kader dan siswa diharapkan tidak hanya mampu mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh, namun juga berperan sebagai agen penyebarluasan informasi yang bermanfaat bagi komunitas di sekitarnya.
Rangkaian kegiatan berjalan lancar. Para peserta mengikutinya dengan antusiasme tinggi dan berupaya memetik manfaatnya. “Semoga dari ilmu yang kami terima bisa kami implementasikan di posyandu kami masing-masing,” ujar salah satu kader posyandu, Yulianti. Dengan semangat kolaborasi dan keberlanjutan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut serta membangun kesadaran dan kualitas hidup masyarakat di Tabalong dan sekitarnya. (*)