Kaltimkita.com, JAKARTA – Polri tengah mempersiapkan konsep baru tentang penyelenggaraan pertandingan sepakbola di Liga 1 Indonesia. Asops Kapolri Irjen Agung Setya mengatakan pihaknya akan melakukan kajian bersama PSSI dan PT Liga Indonesia Baru.
“Kita akan duduk bersama dengan PSSI dan penyelenggara Liga. Polri akan mempersiapkan konsep baru tentang penyelenggaraan liga yang lebih baik dan nyaman bagi penonton, penyelenggara dan klub,” ujar Agung kepada wartawan, Kamis (11/5/2023).
Agung mengatakan rumusan tersebut akan segera dibahas dari berbagai aspek, terutama kenyamanan dan keselamatan. Sebab, menurutnya, aspek keamanan dapat berpengaruh pada penyelenggaraan ajang sepakbola yang profesional.
“Rumusan ini akan segera dibahas dari berbagai aspek, yang memfokuskan pada aspek kenyamanan dan keselamatan. Aspek keamanan akan menjadi impact dari penyelenggaraan yang profesional,” ujarnya.
“Mari kita bersama mewujudkan era baru menjadi persepakbolaan Indonesia yang maju dan berkelas,” tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir yakin pelaksanaan kompetisi Liga 1 musim 2023/2024 akan berjalan jauh lebih baik ketimbang musim-musim sebelumnya. Dengan kepastian berlangsungnya kompetisi sepakbola bergengsi itu, Erick menambahkan, kendala-kendala izin pertandingan yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian akan bisa diselesaikan jauh hari.
“Hari ini saya menyerahkan jadwal Liga 1 kepada Kapolri Pak Listyo Sigit dengan harapan PSSI akan terus berkoordinasi dengan kepolisian dalam hal perizinan, pengaturan keamanan, serta memberikan kenyamanan bagi penonton, sponsor, serta siaran televisi,” ujar Erick Thohir saat bertemu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Labuan Bajo, NTT, dikutip dari detikSport.
“Jadwal yang kami serahkan ini sudah kami koordinasikan dengan PT LIB sebagai operator liga, dan kita berharap semuanya komitmen demi lancarnya kompetisi sepakbola nasional,” sambungnya
Erick menambahkan penyerahan jadwal kompetisi ini merupakan bagian dari komitmen PSSI yang sebelumnya menekankan kepada PT LIB untuk menyiapkan jadwal paling cepat tiga bulan sebelum kompetisi dimulai. Untuk musim ini, kompetisi Liga 1 diagendakan bergulir bulan Juli.
“Hal ini sudah dibicarakan beberapa waktu lalu, termasuk permintaan dari Presiden Jokowi. Kami coba merapikan sistem. Sebab, jika sistemnya belum rapi, ya nanti jangan salahkan juga pihak kepolisian kalau tidak keluar izin. Ini merupakan hasil kesepakatan saya dengan Pak Kapolri, dan Presiden sudah meminta semua izin harus keluar 3 bulan sebelum pertandingan,” tegas Erick. (det/bie)