KaltimKita.com, SANGATTA – Melanjutkan perjuangan pahlawan nasional Raden Ajeng Kartini yang memperjuangkan kesetaraan, harkat, martabat melalui emansipasi kaum hawa terutama memperjuangkan kesetaraan antara perempuan dengan laki-laki dalam aspek hukum, sosial, budaya, ekonomi, kesejahteraan, dan meningkatkan harkat martabat perempuan dengan cara meningkatkan pendidikan, usaha, dan pengembangannya diperlukan wadah organisai perempuan yang menaunginya.
Untuk itu tepatnya Selasa (17/11/2020) belum lama ini Bunda Hj Sumaria Daeng Toba didaulat langsung melalui zoom meeting oleh Ketua Umum DPP FPPI nasional Bunda Dr Marlinda Irwanti SE. MSi bersama sekjen DPP-nya, Bunda Dr Dyah Eko Setyowati MM sebagai ketua DPP Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) Provinsi Kaltim melalui meeting zoom.
Yang mana didaulatnya Bunda Sumaria amanah emban ketua DPD FPPI Kaltim bersama dengan pelantikan ketua DPD FPPI di 5 provinsi lainnya. “Sejarah berdirinya FPPI sejak 11 tahuh silam dan sudah terbentuk di 34 Provinsi setanah air dan untuk Kaltim baru kali ini berdiri dimasa periode pertama saya menakhodainya,” ulas Ketua FPPI Kaltim, Bunda Hj Sumaria Daeng Toba.
Unsur kepengurusan DPD FPPI Kaltim.
Setelah resmi dilantik Sumaria yang memiliki jam terbang tinggi dalam membina organisasi perempuan sekaligus sebagai Ketua DPD Perempuan Wirausaha Indonesia (Perwira) Kaltim juga menakhodai parpol besutan putra presiden ke 2 RI mendiang almarhum HM Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau lebih familiar disapa Tommy Soeharto selaku Ketua DPW Berkarya Kaltim, usai bertolak dari Jakarta pada Kamis (19/11/2020) malam kembali berada di Kutim, hadirnya Bunda Sumaria pasca dilantik ketua DPD FPPI Kaltim bertujuan untuk menyiapkan ketua kader DPC FPPI Kutim yang siap membesarkan organisasi FPPI secara serius dan segenap unsur pengurus lainnya.
Yang mana nantinya apabila ketua DPD FPPI Kaltim dalam hal ini telah mendapatkan figur yang pas memimpin DPC FPPI Kutim, maka secepatnya deklarasi dan langsung aksi membina, memberikan pelatihan-pelatihan kemandirian kaum perempuan baik melalui wirausaha seperti UKM, UMKM, IKM, Boga, Kuliner serta potensi lainnya. Sasaran poin terpentingnya bagaimana memberdayakan perempuan Indonesia secara keseluruhan tanpa memandang perbedaan agama, suku dan lainnya.
”Untuk itu saya mengajak bagi kaum perempuan di Kutim dapat bergabung terlebih terbentuknya organisasi di bawah Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak Republik Indonesia serta memiliki sumber anggarannya sebagai permodalan usaha bagi kalangan perempuan yang ingin mandiri menuju kunci sukses,” ulas Bunda Sumaria.
Bunda Sumaria mengimbau terutama bagi para istri yang bisa dikatakan rumah tangganya mengalami perceraian agar menjadi wanita single parent dan untuk menghidupi anak-anaknya demi masa depannya jangan berkecil hati karena melalui organisasi FPPI dapat memberikan solusi demi kaum perempuan yang bermasa depan dan mampu setara dengan kaum adam.
Meeting zoom pelantikan Ketua DPD FPPI Kaltim bunda Sumaria.
Berikut pengurus inti DPD FPPI Kaltim selaku ketua Bunda Sumaria Daeng Toba, Sekretaris Andi Sari Damayanti, SH.,MH dan Bendahara Resti Luthfi ST. (tim)
.jpg)
