Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Pengurus Kelenteng Guang De Miao di Jalan Bukit Niaga Pasar Baru, Klandasan Ilir, Balikpapan Kota memandikan patung dewa dewi, Jumat (5/2/2021).
Itu merupakan ritual tahunan untuk menyambut tahun baru Imlek. Sesuai kalender masehi, Tahun Baru Imlek kali ini jatuh pada tanggal 12 Februari 2021.
"Setiap tahun kami lakukan ini (memandikan patung dewa dewi)," kata Ketua Pengurus Kelenteng Guang De Miao, Hindro.
Kegiatan tersebut dimulai pukul 09.30 Wita. Ada puluhan patung dewa dewi yang dimandikan pengurus Kelenteng.
"Di sini ada 13 dewa-dewi utama, di atas juga 13. Tapi ada juga patung yang kecil-kecil, itu pengikutnya," ungkapnya.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini tidak banyak pengurus kelenteng yang datang untuk memandikan patung. Sebab masih dalam situasi pandemi Covid-19.
"Tidak masalah. Kami ikut anjuran pemerintah. Protokol kesehatan kami terapkan semua," tuturnya.
Termasuk pada saat perayaan Imlek nanti. Kelenteng Guang De Miao menerapkan protokol kesehatan bagi jemaat yang ingin beribadah. Salah satunya pembatasan 50 persen dari kapasitas.
"Kalau sudah melampaui batas yang lain menunggu atau antre di luar kelenteng," sebutnya.
Namun, ibadah yang dilaksanakan umat Konghuchu dalam kelenteng sejatinya berbeda dengan umat agama lain. Dipastikan tidak ada peribadatan secara berjemaah.
"Enggak pernah kumpul. Jemaat itu datang ibadah terus pulang," ucapnya.
Tahun ini untuk atraksi hiburan Barongsai juga dipastikan tidak tampil pada saat Imlek. "Barongsai enggak main karena potensi menimbulkan kerumunan," pungkasnya. (an)