KaltimKita.com, KutaiKartanegara - Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berkesempatan menjadi daerah yang dipilih untuk menunjukkan para talenta mudanya agar bisa bergabung ke skuat Garuda Muda U-19.
Seleksi pun digelar oleh Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kutai Kartanegara pada 6-7 Maret 2021 yang berpusat di Stadion Rondong Demang, Kecamatan Tenggarong.
Wakil Ketua Askab PSSI Kukar, Suwarno, mengatakan, peserta yang hadir di tahapan seleksi tingkat kabupaten ini adalah peserta yang sudah melewati tahapan seleksi di kecamatan masing-masing, ada 5 pemain terbaik yang mewakili di tiap 18 kecamatan.
"Jadi 5 orang perwakilan di masing-masing kecamatan kita kumpulkan di sini, kita seleksi, kemudian kita pilih 11 pemain untuk mewakili Kukar seleksi ditingkat provinsi," terang Suwarno.
Seleksi ini digelar secara terbuka dan ketat, karena masing-masing pemain harus menunjukkan skilnya di atas rata-rata.
"Tidak ada istilah titip-menitip di seleksi ini, kalau memang pemain itu bagus harus dimasukkan, jangan sampai ada kepentingan yang lain. Saya sudah ingatkan kepada teman-teman, kita ingin di Kukar itu murni dari putra-putra kita di Kukar," jelas Suwarno.
Askab PSSI Kukar nanti akan menetapkan 11 pemain inti yang bakalan melanjutkan tahapan seleksi ditingkat provinsi, 1 tim tersebut harus siap menghadapi 10 tim dari kabupaten/kota lainnya di Kaltim.
Sementara itu, Koordinator Tim Seleksi PSSI Kalimantan Timur (Kaltim) Rahmad Hidayat, mengatakan, Kukar juga digadang-gadang menjadi tuan rumah pada seleksi tingkar provinsi, yang nantinya ada 10 kabupaten/kota yang akan di adu untuk tahapan seleksi ini.
Ia pun mengaku, mendapat arahan dari Coach Indra Sjafri, agar memilih pemain dengan kriteria bertubuh tinggi dan besar. Untuk pemain tinggi badan minimal 167 cm, sedangkan untuk penjaga gawang minimal 170 cm.
"Kemarin waktu di Samarinda saya diskusi dengan Coach Indra Sjafri, salah satu kriteria adalah postur tubuh, makanya ditulis di seleksi, tingginya paling minim 167 cm untuk pemain, dan 170 cm untuk penjaga gawang," terang Rahmad.
Menurutnya, peserta yang mengikuti seleksi ini, postur tubuhnya sudah memenuhi kriteria yang diinginkan Caoach Indra Sjafri. Hanya saja tinggal melihat cara pemain mengolah bola dengan skil individu masing-masing serta mengerti pada penempatan posisi pada saat di lapangan.
"Misalnya posisi bek kanan, tugasnya harus bisa crossing bola, terus striker tujuannya harus bisa mencetak gol," pungkasnya. (ian/bie)