Kaltimkita.com, Kutai Kartanegara - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus mematangkan strategi program konektivitas antar wilayah. Lima kecamatan, yakni Kecamatan Tenggarong, Tenggarong Seberang, Sebulu, Muara Kaman, dan Loa Kulu, masuk dalam prioritas pembangunan jangka pendek, menengah dan jangka panjang.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar Wisnu Wardhana bahwa pembangunan yang dimaksud yakni peningkatan infrastruktur penghubung konektivitas antar-kecamatan.
“Dinas PU Kukar membuat program, ada membuat strategi sinkronisasi perpaduan dan keselarasan infrastruktur di seluruh kecamatan,” katanya.
Wisnu menambahkan, kelima kecamatan yang masuk dalam prioritas pembangunan tersebut, diupayakan rampung hingga Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar yang berakhir pada 2026.
Pembangunan infrastruktur yang dilakukan menurtnya jelas untuk menopang sektor pariwisata, pertanian, dan ekonomi kreatif.
Tentunya pembangunan ini bersinergi dengan OPD teknis terkait, seperti Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) dan Dinas Pariwisata (Dispar).
“Lokasi-lokasi mana yang bisa kita tingkatkan konektivitas wilayahnya agar lebih maksimal,” sambungnya.
Untuk Kecamatan Tenggarong, bakal dilakukan pula peningkatan sektor UMKM. Strateginya, dengan merencanakan kawasan Jembatan Kutai Kartanegara, menjadi pusat jajanan dan selera (Pujasera), termasuk pembangunan kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di eks Perumahan Tanjung.
“Konektivitas wilayah kita maksimalkan, dengan meningkatkan kualitas jalan menjadi lebih mantap lagi, itu prioritas Bupati (Kukar),” pungkasnya. (Ian)