KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Harapan warga RT 61 Graha Indah, Balikpapan Utara terkait persoalan jalan rusak dan banjir akhirnya terjawab tahun ini. Pemkot-DPRD Balikpapan sepakat menganggarkan Rp 5 miliar untuk peningkatan jalan hingga pembuatan gorong-gorong menggunakan box culvert. Hal itu setelah dalam monitoring lapangan yang dilakukan Komisi III DPRD dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Sabtu (23/1/2021) siang.
Dalam sidak yang dipimpin Ketua Komisi III Alwi Al Qadri bersama sekretaris Ali Munsjir Halim, anggota Syarifuddin Odang, Taufik Qul Rahman, Nelly Turuallo, dan Amin Hidayat bersama Kepala DPU Andi Muhammad Yusri Ramli, untuk memastikan pekerjaan nantinya benar-benar bisa menyelesaikan permasalahan yang dikeluhkan warga selama ini, yakni banjir.
"Karena setiap hujan itu, kawasan sekitar gorong-gorong Jalan Padat Karya ini tergenang. Tinggi satu sampai satu setengah meter. Itulah yang kami (Komisi III) tindaklanjuti untuk pekerjaan. Jalan ditinggikan dam gorong-gorong diperlebar dan juga dibersihkan sedimennya," kata Alwi Al Qadri saat diwawancarai KaltimKita.com di sela-sela peninjauan lapangan.
Politikus Partai Golkar ini menegaskan, tidak ingin anggaran besar yang sudah dikucurkan namun permasalahan di masyarakat tidak selesai.
"Jadi anggarannya sudah disiapkan di APBD murni 2021, besarannya Rp 5 miliar. Dengan anggaran besar itu, masalah banjir dan kerusakan di Jalan Padat Karya yang selama ini dikeluhkan harus terselesaikan," tegas wakil rakyat dari Dapil Balikpapan Barat ini.
Dengan kepastian pekerjaan tahun ini, Komisi III mengucapkan terima kasih atas respons cepat dari Pemkot Balikpapan, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum.
Sementara itu, Kepala DPU Balikpapan Andi Muhammad Yusri Ramli merincikan, anggaran Rp 5 miliar nantinya untuk perbaikan dan peningkatan jalan sepanjang 1,8 kilometer. Peningkatan jalan itu didalamnya meliputi perbaikan jalan aspal dan pengecoran serta perbaikan crossing saluran dengan pemasangan box culvert.
"Alhamdulillah pembenahan jalan dan saluran gorong-gorong dikerjakan tahun ini. Ada akses jalan yang rusak kami perbaiki, ada juga peninggian badan jalan. Nanti kami tinggikan satu meter. Untuk gorong-gorong lama akan dibongkar dan dipasang box culvert. Kami pakai dua box, dimensinya dua meter," jelas Yusri.
Mantan Sekretaris DPU Balikpapan ini menjelaskan penganggaran pekerjaan jalan dan gorong-gorong dilakukan sepaket. Hal ini demi mengefektifkan penanganan dan percepatan penyelesaian permasalahan genangan air di Jalan Padat Karya setiap hujan turun.
"Jadi masalah air tergenang bisa teratasi dan akses masyarakat juga tidak terputus," sambungnya.
Soal tahapan pekerjaan, Yusri membeberkan tahun ini pasti rampung dikerjakan. Saat ini, pihaknya masih melakukan proses persiapan tahap lelang.
"Misal tahap lelang masuk di Februari dan semuanya lancar. Akhir Maret sudah bisa dilaksanakan pekerjaan fisiknya," pungkas Yusri. (lie/bie)
.jpg)
