Tulis & Tekan Enter
images

TERHARU : Sarah Alissa Destrianne yang tak kuasa menahan tangis saat melihat kedua orang tuanya hadir.

Tangisan Sarah Alissa Destrianne di Wisuda Poltekba, Dapat Kejutan Langsung dari Dirjen Pendidikan Vokasi

KaltimKita.com, BALIKPAPAN  -   Politeknik Negeri Balikpapan baru saja meluluskan total 315 mahasiswanya pada angkatan XVII 2021. berlangsung di Swiss Bell Hotel, Jumat (29/10/2021) kemarin. Dalam acara wisuda tersebut, salah satu momen cukup mengharukan terjadi.

Mahasiswa yang kerap memberikan prestasi bagi kampus vokasi Kota Minyak mendapat kejutan. Ya Sarah Alissa Destrianne, peraih perunggu di ajang English Banyuwangi Competition 2021 secara virtual garapan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Banyuwangi ini dikejutkan dengan kedatangan kedua orang tuanya.

Awalnya, Sarah diajak bernyanyi oleh Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek RI, Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D. Dua lagu pun dilahap mereka berdua. Membawakan lagu Ayah milik Seventeen dan Bunda oleh Melly Goeslaw. Sarah bernyanyi, sementara Dirjen Pendidikan Vokasi mengiringinya dengan piano.

Di tengah-tengah lagu, mahasiswa yang lulus D3 Jurusan Teknik Elektronika ini melihat kedua orang tuanya hadir bersama Direktur Poltekba Ramli, S.E., M.M. Sontak ia pun terdiam. Tak lagi melanjutkan lagu. Air mata keluar. Dengan wajah sedih melihat kedua orang tua nya. ”Sedih. Beliau berdua pahlawan saya. Tanpa mereka saya tak bisa berdiri di tempat ini,“ ucap Sarah.

Mewakili teman-teman angkatan 2018, Sarah mengucapkan terima kasih kepada  Poltekba dan utamanya para dosen yang sudah membimbing selama ini. “Terima kasih atas ilmunya. Semoga bisa bermanfaat bagi kami semua,” ujar Sarah.

Sementara Wikan Sakarinto mengaku konsep yang dibuat ini merupakan ide yang baru saja dilakukan sehari sebelumnya.

Ia mengaku orang tua merupakan kunci kesuksesan anak. Tanpa dukungan dan doa dari nya, mustahil bisa berhasil.

”Jujur saya juga larut dalam suasana ini. Tak bisa berucap. Intinya, kesuksesan ada pada dukungan dan doa kedua orang tua,“ ujar Wikan Sakarinto.

Untuk diketahui, Sarah merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Keempatnya mendapatkan beasiswa pendidikan. Keseharian dari Ayah Sarah merupakan penjual makanan. (and)

 

 

 

 

 

 

 


TAG

Tinggalkan Komentar