Kaltimkita.com, Badung - Pengurus Kabupaten (Pengkab) TI Badung bekerja sama dengan Polres Badung khususnya Polres Kawasan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menggelar Kejuaraan Taekwondo Kapolres Cup 2023 yang berlangsung, Minggu (3/9/2023) di Lippo Mall, Kuta, Badung.
Kejuaraan tersebut merupakan kejuaraan pertama pasca masa pandemi yang diselenggarakan oleh Pengkab TI Badung. Kejuaraan ini pun khusus diperuntukkan bagi kelas pemula dan festival.
'Kapolres Cup 2023 ini sebagai ajang performance dan uji ketrampilan atlit-atlit pemula Taekwondo Badung dari hasil latihan mereka selama ini."ujar Putu Winasa, Ketua Pengkab TI Badung.
Total jumlah peserta Kejuaraan Kapolres Cup 2023 ini adalah 380 atlit, dengan pembagian 36 atlit poomsae dan 344 atlit kyorugi. Pengkab TI Badung juga mengundang Club dari wilayah Denpasar, Gianyar, Klungkung dan Tabanan.
Pengkab TI Badung sangat berterima kasih atas dukungan aktif dari Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, AKBP Ida Ayu Wikarniti, SE, beserta jajarannya dalam penyelenggaraan kejuaraan ini, dan juga dari Pimpinan dan Manajemen Lippo Mall Kuta, yang sudah menyediakan tempat yang baik dan nyaman.
"Kami sangat berterima kasih diberikan kepercayaan oleh pihak-pihak terkait untuk menggelar kejuaraan khusus pemula ini. Semoga kejuaraan ini bisa berjalan lancar dan sukses."ucap Putu Winasa
Sebelum digelarnya kejuaraan ini, panitia yang diketuai Bripka Made Vendra Sahisma Dewa terlebih dahulu mengadakan penimbangan atlit pada hari Kamis (31/8/2023) lanjut sehari berikutnya gelar Technical Meeting.
Untuk diketahui, bahwa sejak awal tahun 2023, Pengkab TI Badung periode 2023-2027, yg dipimpin oleh Putu Winasa, telah bekerjasama baik dengan Lippo Mall Kuta dalam melaksanakan program rutin yaitu Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) di dalam Mall.
Program UKT dan Kejuaraan di Lippo Mall Kuta memberikan benefit bagi berbagai pihak.
"Dengan kerjasama ini, ada pihak pemerintah dan pihak industri swasta di olahraga Taekwondo, kami yakin perkembangan Taekwondo di Badung khususnya dan di Bali pada umumnya akan semakin baik, atlit-atlit pemula akan semakin tumbuh dari sekolah-sekolah yg akan menambah kuantitas kualitas atlit-atlit senior yg sudah ada, sehingga Badung dan Bali bisa terus bersaing di level nasional dsn Internasional."ungkap Putu Winasa.
"Industri olahraga Taekwondo kami harapkan dapat meningkat sekaligus menjadikan Taekwondo sebagai bagian dari Sport Tourism di Badung dan Bali."tambahnya.
Sementara dojang Secta Bali yang untuk sementara ini menjadi unit di dojang induk Udayana mengirimkan 4 atlit pemulanya di kejuaraan ini. Keempat atlit pemula / festival tersebut, masing-masing, Abetniego Chalvaries Dewandaru, I Gede Kresna Nathan Suwardika, I Putu Verdy Atmajaya Putra dan I Gede Dedho Nugraha. (bie)