Tulis & Tekan Enter
images

Kepala DPMPTSP Kota Balikpapan, Hasbullah Helmi

Tindak Lanjut Temuan Miras di Arena Biliar, Berikut Penjelasan Kepala DPMPTSP Balikpapan

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Temuan 53 botol Minuman Keras (Miras) di tempat hiburan arena bola sodok dalam gelaran razia operasi gabungan pada Minggu (24/3/2024) lalu, akan ditindaklanjuti oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Balikpapan.

Untuk diketahui, Pemerintah Kota melalui Satpol PP Balikpapan telah melakukan razia di sejumlah tempat hiburan malam pada momen bulan Ramadan 1445 Hijriah. Alhasil, dalam razia operasi gabungan yang dilakukan hingga pukul 03.30 wita dini hari itu, sebanyak puluhan botol miras telah diamankan dari dua tempat berbeda di arena bola sodok. Yang masing-masing di kawasan Balikpapan Utara dan Balikpapan Kota.

"Temuan itu masih dibicarakan lebih lanjut," ungkap Kepala DPMPTSP Kota Balikpapan, Hasbullah Helmi saat ditemui media usai mengikuti Rapat Paripurna DPRD Balikpapan, Senin (25/3/2024).

Helmi melanjutkan, untuk izin arena bilyar tersebut sudah ada, namun tidak ada izin untuk menjual Miras. Kendati demikian, pihaknya akan mengkoordinasikan lebih lanjut bersama pihak pengawasan terkait mengenai rekomendasi sanksi yang tepat bagi para pelanggar tersebut.

"Karena kemarin masih hari libur, jadi hari Ini (Senin, red) lagi dikoordinasikan. Nanti kita tunggu hasilnya. Jadi nanti ada rekomendasi dari teman-teman pengendalian," bebernya.

Saat disinggung apakah para pelanggar tersebut berpotensi menerima hukuman pencabutan izin usaha, mantan Kepala Disdukcapil Balikpapan itu belum bisa memastikan. Menurutnya, semua proses harus melalui tahapan-tahapan terlebih dahulu sesuai hukum yang berlaku.

"Mengenai pencabutan izin saya belum bisa ngomong seperti itu, karena semua masih ada tahap-tahapannya. Jadi tidak bisa tiba-tiba langsung cabut izin. Bisa lari investor kalau begitu semua," ujarnya.

Ditambahkannya, dalam membuat ketetapan peringatan atau sanksi, pihaknya juga masih menghormati dasar-dasar dari keputusan pengawasan-pengawasan terkait lainnya. Oleh sebab itu, koordinasi dan diskusi masih dibutuhkan untuk kesimpulan lebih lanjut.

"Saya belum mengatakan itu peringatan atau cabut izin. Jadi dari teman-teman pengawasan terkait yang memberi rekom ke saya. Nanti setelah melalui rekomendasi dari teman-teman baru kami jatuhkan keputusannya," tutupnya. (lex)


TAG

Tinggalkan Komentar