Kaltimkita.com, Balikpapan - Fase relaksasi seolah menjadi titik bagi gelombang kedua kasus Covid-19 di Kota Balikpapan.
Pada Kamis (6/8) hari ini saja, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 mengalami ledakan yang cukup luar biasa banyak yakni sebanyak 54 kasus.
Angka itu menjadi yang tertinggi sejak ditemukannya pasien positif Covid-19 di Kota Minyak.
Juru bicara Gugus Tugas covid-19 Balikpapan, Andi Sri Juliarty, mengatakan dari jumlah kasus tersebut, 28 kasus merupakan hasil tracing kontak erat pasien positif sebelumnya. Atau klaster guru.
"Pasien dengan kode BPN 614 sampai BPN 641, sebagai tracking kasus terkonfirmasi positif di wilayah kerja (Cluster Guru) dan didapatkan hasil positif," katanya.
Kemudian BPN 642, BPN 643, dan 644. Ketiganya merupakan seorang karyawan swasta dengan riwayat melakukan pemeriksaan PCR.
Selanjutnya BPN 645, BPN 646, dan BPN 647. Ketiganya merupakan pasien PDP yang datang ke rumah sakit dengan keluhan.
Dan pada tiga kasus beikutnya merupakan hasil tracing kontak erat dengan pasien positif sebelumnya dengan kode BPN 389.
Ketiganya merupakan seorang anak-anak, yakni BPN 648 berusia 4 tahun, BPN 649 berusia 9 bulan, dan BPN 650 berusia 8 tahun.
"Selanjutnya BPN 651 rupanya juga merupakan hasil tracing kontak erat dengan kasus BPN 351," ujarnya.
"Dan 15 kasus lainnya yakni BPN 652 hingga BPN 667, merupakan kasus pasien PDP yang datang ke rumah sakit dengan keluhan," lanjutnya.
Gugus Tugas juga melaporkan kabar baik mengenai 8 pasien yang dinyatakan sembuh. Diantaranya BPN 384, BPN 398, BPN 402, BPN 403, BPN 567, BPN 570, dan BPN 571. Semuanya berasal dari RS Pertamina Balikpapan.
Sedangkan satu sisanya BPN 416, berhasil keluar dari Wisma Atlet Kukar setelah menjalani masa isolasi sejak 28 Juli 2020. (tim)