Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Tim Satgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Timur mengunjungi Satgas Covid-19 kota Balikpapan Jumat (12/3/21). Hal ini sebagai pantauan semenjak adanya penerapan PPKM Mikro hingga kini dalam penanggulangan pemutusan mata rantai virus Covid-19.
Kegiatan diawali dengan razia prokes di BP Kecamatan Balikpapan Kota, dan berlanjut audiensi ke Wali Kota serta supervisi ke Posko Covid-19 Kelurahan Damai Baru. Giat berakhir ke Posko Covid-19 RT 41 Regency Kelurahan Sepinggan Baru, Kecamatan Balikpapan Selatan.
Tim Satgas Covid-19 Provinsi Kaltim yang di pimpin Kasatpol PP Provinsi Katim Drs Gede Yusa SH dalam supervisi nya, mengapresiasi bentuk sinergitas antara Pemerintah Daerah dengan TNI, Polri hingga ti fkat Bhabinkamtibmas, Babinsa dan RT yang berjalan dengan baik.
”Semua antusias, kita liat sendiri dalam bentuk kerja sama antara kelurahan bersama TNI dan Polri, mudahan kehadiran kami bisa berdampak postif bagi yang lainnya, "ucapnya.
Gede melanjutkan adanya tren positif penurunan Covid-19, semenjak diadakannya PPKM berbasis Mikro tersebut. "Ya, memang gak instan, karena ini kan proses. Yang jelas kita liat sekarang ini sangat bagus kerjasamanya, juga kesiapan masyarakat dalam menerima. Inilah bentuk nyata PPKM berbasis Mikro, kalau seandainya saja seluruh Indonesia bisa begini, saya jamin akan cepat menurun, "ungkapnya.
Disinggung tentang Perda perihal sanksi masker dan lainnya, Gede menjelaskan setelah diterapkannya intruksi Gubernur nomor 2 tanggal 9, semua Kasatpol PP Kabupaten Kota bekerjasama dengan TNI-Polri di lapangan menindak lanjuti dengan peringatan tertulis dan lisan, serta denda juga sanksi sosial, walau tidak dipungkiri masih ada beberapa warga yang belum bisa menerima.
”Ya pastinya masih ada warga yang kontra, tapi kita tidak bosan-bosannya sosialisasi mengimbau berulang-ulang, dengan harapan apa yang kita sampaikan ini bisa menumbuhkan kesadaran, "terangnya.
Gede juga menambahkan, khususnya Balikpapan sangat efektif selama penerapan PPKM mikro tersebut. "Di Balikpapan saja laporan dari Kasatpol PP nya sudah baik sekali penurunannya, yang dari orange ke kuning, dan yang dari kuning ke hijau, malah sudah banyak daerah yang zona hijau, "jelasnya.
Sementara Ketua RT 41 Sepinggan Baru Cahyono mengatakan di sebelum adanya pembentukan Satgas, daerahnya sudah lebih dulu berjaga-jaga dalam penanganan Covid-19.
"Dulu awal-awalnya covid ada warga kami yang terkena, tapi alhamdulillah sudah sembuh. Maka itu kami menjaga lingkungan dengan rutin, melakukan penyemprotan disinfektan seminggu sekali, "jelasnya di sela-sela kunjungan tim Satgas Provinsi Kaltim.
"Kami juga ada ruang isolasi, kebetulan ada rumah kosong di daerah kami, dan diizikan oleh yang punya rumah untuk dijadikan isolasi mandiri. Andai kata ada warga nantinya yang terpapar, kami akan bekerjasama untuk membantu kebutuhannya, "tutupnya. (lex/and)
.jpg)
