Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Simpang siur yang menimbulkan pertanyaan di kalangan orang tua murid, membuat Pj Sekda Balikpapan Muhaimin dan Kepada Dinas Pendidikan (Disdikbud) Balikpapan, Purnomo melakukan peninjauan empat sekolah yang sedang melaksanakan masa Orientasi Sekolah (MOS), Rabu (13/7/2022).
Muhaimin yang juga didampingi, Kabid SD Tri Wahyuni dan Kabid Pemberitaan Kominfo Aditya meninjau SD 06 Gunung Sari Ilir, Balikpapan Tengah, SD 05 Gunung Malang, Balikpapan Kota, SMP 22 Sumber Rejo dan SMP 03 Balikpapan Utara dan SMP 6.
Di SD 06 Balikpapan Tengah, Muhaimin bersama rombongan kecil langit menyapa siswa SD kelas 1 yang sedang dalam pengenalan sekolah.
”Siapa yang ke sekolah diantar ibu?,” tanya Muhaimin yang dijawab langsung dengan angkat tangan.
Usia menemui siswa SD 06, Muhaimin menyapa langsung orang tua murid yang menunggu. Bahkan berdialog singkat mengenai seragam sekolah. Mantan Kadisdikbud Balikpapan ini menjelaskan bahwa mulai besok (kamis) akan dilakukan pengukuran baju bagi siswa kelas 1 SD dan 1 SMP bahkan siswa MI, MTs hingga paket C.
”Jadi gini mulai besok ibu-ibu akan dikumpulkan oleh wali kelas ya kan masih MOs Hari terakhir. Jadi nanti besok dilakukan pengukuran. setelah itu dijahit dan akan serahkan awal September, ” jelas Muhaimin.
Data ukuran baju ini selanjutnya akan diserahkan kepada pemenang lelang baju seragam. Siswa akan mendapatkan tiga baju seragam yakni Baju sekolah untuk SD merah putih, untuk SMP putih biru, baju pramuka dan baju Batik Balikpapan. Jumlahnya sekitar 12 ribu lebih dengan nilai Rp23 miliar lebih.
Muhaimin menambah baju baru akan diserahkan pada September Karena terjadi pergeseran anggaran. Semula hanya diberikan pada siswa SD dan SMP namun wali kota meminta agar siswa MI, MTs dan kesetaraan (paket) juga mendapat baju gratis.
Penjelasan langsung pj Sekda kepada orang tua murid untuk menghindari kesimpang siuran informasi dan miss. ” Makanya kami turun langsung. Jadi sebetulnya mereka masyarakat paham saja cuma mereka butuh kepastian. Makanya kita turun ke sekolah lalu menyampaikan kepadamu orang tua murid,” tandasnya.
Sementara di SMP 22, Muhaimin dan rombongan disambut kepala sekolah dan guru serta murid-murid kelas 1 yang mengenakan seragam SD. mereka menampilkan yel-yel semangat.
Pj Sekda sempat mememberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya langsung. Rafasa siswa kelas 1 SMP 22 warga Balikpapan Tengah menanyakan kapan seragam diberikan. (bie)