Oleh : Dr.Isradi Zainal
Rektor Uniba, Sekjen Forum Rektor PII, Ketua PII Kaltim
UMKM atau usaha mikro, kecil dan menengah merupakan usaha atau bisnis yg dilakukan individu, rumah tangga atau badan usaha kecil. Berdasarkan pengalaman saat Indonesia mengalami krisis moneter 1998, UMKM merupakan jenis usaha yang mampu bertahan selama krisis. Selain itu UMKM menjadi penyumbang PDB terbesar, terbanyak menyerap tenaga kerja dan relatif tahan terhadap krisis keuangan.
Berbeda dengan saat krisis moneter 98 yang mampu meningkat hingga mencapai 350% ketika banyak usaha besar yang kolaps. Di masa pandemi Covid-19 justru UMKM mengalami dampak yang sangat besar. Menurut kementerian koperasi dan UKM (Kompas, 27 Maret 2020), setidaknya terdapat 949 laporan dari pelaku koperasi serta usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang terkena dampak virus Covid-19.
Seperti diketahui pada masa Covid-19, UMKM yang tidak menyesuaikan diri dengan sistem online atau digital mengalami keterpurukan. Dalam mengatasi masalah tersebut oemerintah menggelontorkan dana untuk membantu UMKM. Tercatat ada sekitar 35 triliun untuk membeli program UMKM (Harian Kontan, (3/9/202).
Berdasarkan data kementerian koperasi dan usaha kecil menengah bulan maret 2021, jumlah UMKM mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap Produksi Demokrasi Bruto sebesar 61,7% atau senilai 8.573,89 Triliun. UMKM mampu menyerap 97% dari tenaga kerja yang ada, serta dapat menghimpun sampai 60,42% dari total investasi Indonesia.
Dari data di atas terlihat betapa besar pengaruh UMKM dalam membangkitkan ekonomi nasional. Belajar dari pengalaman UMKM yang mampu bertahan selama pandemi dan unit usaha yang maju dengan berbasis digital , maka cara jitu untuk memajukan ekonomi nasional adalan dengan digitalisasi.
Digitalisasi ekonomi merupakan strategi penggunaan teknologi berbasis digital, Internet dan aplikasi lainnya dalam bertranstraksi dan dalam melakukan kegiatan bisnis dan pemasaran. Aplikasi pemasaran seperti whatsapp, satu media sosial mainstream, satu google business/map, satu e commerce mainstream, dll. (and)