Kaltimkita.com, Denpasar - Paguyuban diaspora warga Ende di Bali dibawa bendera Ikatan Keluarga Besar (IKB) Wuamesu Bali baru-baru ini sukses menggelar hajatan Mini Turnamen Futsal Piala Wuamesu Bali 2022. Turnamen yang berlangsung, Minggu (3/4/2022) di City Futsal, Jalan Teuku Umar, Denpasar tersebut mentabiskan Anbass Futsal Club Denpasar sebagai pemenang laga final usai mengkandaskan Awas United. Anbass FC unggul adu pinalti dengan skor 5-4.
Menariknya, meski hanya gawean antar unit dari sebuah paguyuban perantau yang kini dipimpin sang Ketua Umum, Valerian Libert Wangge, tapi turnamen yang diikuti 120 pemain futsal dari 11 tim peserta ini dihadiri langsung seorang Direktur Kompetisi (Dirkom) PSSI, Albinus Lauren Langga. Petinggi di lingkaran PSSI pusat ini sangat antusias menyaksikan aksi-aksi para pemain futsal yang semuanya berdarah Ende, Flores, NTT.
Menurut jebolan Seminari Todabelu Mataloko-Ngada ini, bahwa, anak-anak NTT pada umumnya memiliki banyak bakat dipersepakbolaan, termasuk futsal. Dan dirinya berharap, gelaran seperti yang dilakukan IKB Wuamesu Bali ini dapat terus berlangsung juga oleh paguyuban lainnya. Karena dengan itu, maka anak-anak perantau yang memiliki bakat di futsal bisa menyalurkan skill dan permainan terbaiknya yang mungkin belum terpantau.
"Turnamen seperti ini memang harus sering-sering digelar. Saya sangat yakin, sekalipun ini iven antar unit dari sebuah paguyuban, tapi akan sangat mungkin dari sini bisa kita temukan pemain futsal berbakat."harap Albinus.
Ada beberapa nama berbakat yang muncul diturnamen tersebut, tiga diantaranya adalah Sam Mosa Seke (Anbass), Frederik Kelvianus Lea (Awas) dan juga Elson Pala do Santos. Malah nama terakhir Elson Pala do Santos kini dipanggil Timnas Beach Soccer usai membawa tim beach soccer NTT ke final Kejurnas Beach Soccer Piala Bola Pantai 2022 baru lalu.
"Seperti di beach soccer barusan, NTT yang selama ini tidak banyak bicara di cabor ini malah memberi kejutan lewat Elson dkk di Kejurnas. Mereka tampil menggila hingga final dan menjanjikan untuk terus berkembang kedepan. Saya harap anak-anak NTT terus mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan bakat terpendam yang selama ini belum terlihat akibat minimnya ajang yang bisa mereka turut tampil."ujar Albinus. (yan/bie)