Kaltimkita.com, PENAJAM- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meminta seluruh penyedia jasa angkutan penyeberangan PPU-Balikpapan baik kapal klotok maupun speedboat untuk menyediakan life jacket atau jaket pelampung.
Kepala Dishub PPU, Alimuddin mengatakan, arus balik lebaran Idulfitri 1445 Hijriah dan libur lebaran diperkirakan jumlah penumpang yang menggunakan jasa angkutan kapal klotok dan speedboat terus mengalami peningkatan sampai berakhirnya libur lebaran.
Pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua banyak yang menyeberang menggunakan kapal feri dan kapal klotok. Jadi, motoris kapal klotok dan speedboat harus memastikan seluruh penumpangnya menggunakan jaket pelampung. Penggunaan jaket pelampung untuk meminimalisir terjadinya korban jiwa jika terjadi kecelakaan laut.
“Kami mengimbau seluruh pemilik kapal klotok dan speedboat agar menyediakan jaket pelampung,” kata Alimuddin, Sabtu (13/4/2024).
Alimuddin menekankan, Dishub terus meningkatkan pengawasan terkait dengan penggunaan jaket keselamatan angkutan penyeberangan PPU-Balikpapan. Selain itu, pihaknya juga mengantisipasi terjadinya penumpukan penumpang di Pelabuhan Klotok dan Speedboat Penajam.
“Kami sudah koordinasi dengan penyedia jasa angkutan kapal klotok dan speedboat untuk mengantisipasi apabila terjadi penumpukan penumpang,” terangnya.
Alimuddin mengungkapkan, selama arus mudik dan balik lebaran berlangsung aman dan kondusif. Beberapa jalur mudik relatif berjalan lancar.
“Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) telah melakukan persiapan yang matang terkait dengan pengamanan mudik dan arus balik lebaran,” pungkasnya. (adv)