KaltimKita.com, TANA PASER - Salah Seorang warga RT 07 kelurahan longkali , Kecamatan Longkali menggeluti usaha kripik yang telah berjalan puluhan tahun lamanya, ada berbagai jenis olahan kripik miliknya, diantaranya kripik singkong dan pisang yang lengkap dengan varian rasa.
Pemilik Usaha Kripik, Azwariah mengatakan usaha ini ia rintis sejak dirinya masih dibangku sekolah SD tepatnya ditahun 1995 yang telah berjalan dan terus berkembang hingga saat ini.
"Awalnya saya hanya menjual kripik singkong, itu saat saya masih kelas 4 SD, untuk menambah pendapatan semenjak ayah saya kecelakaan, usahanya berjalan sampai saat ini dengan olahan kripik pisang dan singkong," tuturnya.
Dirinya mengatakan, ia menjual bukan hanya ketika ada pesanan, namun juga dijual secara online dan menawarkan secara langsung ketika ada pertemuan teman-teman guru kecamatan dan kabupaten.
Kripik olahan Azwariah cukup diminati dan dikenal, ketika ada orderan dirinya mengklaim memproduksi sampai puluhan kilogram.
"Biasanya saya memproduksi sampai 30 kilogram kripik singkong dalam sehari, dan kripik singkong bisa sampai satu karung atau 50 kilogram," bebernya.
Dalam satu kemasannya, kripik singkong dijual dengan harga Rp 50 ribu perkilogram, dan kripik pisang diharga Rp 80 ribu perkilogram.
Disamping itu, seiring dengan semakin berkembangnya usaha yang ia geluti, dirinya juga membuat berbagai jajanan lainnya, yakni cimi-cimi dan kacang sembunyi.
Produksi kripik olahan Azwariah kini bukan hanya memiliki pelanggan diLong Kali saja, tetapi ada juga pelanggannya yang berasal dari luar Long Kali, seperti Long Ikis, Kuaro bahkan ada yang dari Penajam.
Dia berharap produksi kripik olahannya dapat terus berkembang seiring dengan semakin membaiknya kondisi pandemi saat ini,” tutupnya. (adv)