Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Sebuah pesan suara tersebar di grup-grup WhatsApp warganet Kota Balikpapan, Selasa (29/6/2021) malam.
Adapun bunyi pesan suara tersebut, yakni "Informasi, hati-hati yang pengantaran ke Prapatan. Prapatan Dalam. Itu masuk zona merah yah. Hati-hati satu RT kena semua itu. Dan ada sebagian anak Gojek yang kena. Hati-hati".
Camat Balikpapan Kota, Heru Ressandy, langsung mengklarifikasi hal tersebut. Ia membuat pengumuman yang kemudian disebarkan di grup-grup WhatsApp.
"Kepada seluruh penerima rekaman suara via WhatsApp yang menyatakan di Prapatan Dalam 1 RT terkena Covid semua, saya sampaikan selaku Satgas Kecamatan Balikpapan Kota bahwa tidak ada 1 RT yang terpapar Covid semua atau zona merah. Itu berita bohong (hoaks)," tegas Heru Ressandy.
Ia melanjutkan, di Prapatan Dalam terdapat 2 Kelurahan. Yaitu Prapatan dan Telaga Sari. Berdasarkan data dua puskesmas per tanggal 28 Juni 2021, di Prapatan Dalam sisi Kelurahan Prapatan ada 3 RT (RT 30, 35 dan 36) yang zona kuning (1 sampai 2 rumah). Total kasusnya 9 orang di 5 rumah.
Sedangkan di Prapatan Dalam sisi Kelurahan Telaga Sari ada 4 RT (RT 1, 3, 4 dan 7) zona kuning (1 sampai 2 rumah). Total kasusnya 17 orang di 6 rumah dan ada 3 RT (RT 8, 44 dan 47) zona orange (3 sampai 5 rumah). Total kasusnya 25 orang di 10 rumah.
"Jadi kalau ditotal semua Prapatan Dalam yang kena Covid ada 51 orang di 21 rumah (tidak semuanya isolasi di rumah tetapi ada juga yang di RS)," lanjutnya.
Ia menghimbau kepada semua warga Prapatan Dalam agar tetap waspada dan jangan panik, karena sudah dilakukan tracing (pelacakan) dan testing (tes rapid antigen) kepada semua orang yang terkonfirmasi positif oleh Satgas RT, Satgas Kelurahan dan Puskesmas.
"Kepada semua warga bila ada yang kontak erat dan sedang bergejala agar melakukan pemeriksaan rapid antigen di Puskesmas sehingga penularannya bisa dihentikan," imbuhnya. (an)
.jpg)
