Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Dibalik bersinarnya prestasi SMA Negeri 5 dalam kontestasi pemilihan duta-duta di kota Balikpapan, ada seseorang yang ikut andil dalam raihan tersebut. Ya, dia adalah Nurul Widayati, selaku koordinator Duta SMA Negeri 5 kota Balikpapan.
Sepak terjangnya sebagai koordinator tak perlu diragukan lagi. Berkat andilnya dalam mencari talenta-talenta berbakat dan memberikan kontribusi pelatihan, Nurul acap kali mengantarkan siswa-siswinya membawa pulang juara pertama dalam kontestasi pemilihan Duta-duta di kota Beriman.
Bahkan, pada Jambore Nasional Generasi Hijau 2024 yang digelar di Banjarbaru, Kalimantan Selatan pada 28 September lalu, SMA Negeri 5 juga sudah mengikutkan tiga siswanya.
"Alhamdulillah setiap tahun itu kami selalu dapat juara. Bahkan untuk kategori duta wisata dan duta olahraga kami mendapat juara satu untuk tingkat Balikpapan tahun 2024," ungkap Nurul belum lama ini.
Saat ditemui reporter Kaltimkita.com, Nurul menjelaskan mengenai pengalamannya dalam upaya mencetak prestasi. Di mana tahapan seleksi adalah syarat yang mutlak dilakukannya terlebih dahulu, guna mencari putera-puteri bertalenta.
"Sebelumnya kami jalankan tahapan seleksi dulu sebagai syarat jika ingin bergabung sebagai keanggotaan komunitas Duta. Dan seleksinya dilakukan sesuai dengan kategori duta apa yang ingin digeluti para murid," terangnya.
Kemudian, lanjutnya, murid-murid ini akan menjalani serangkaian pelatihan sesuai komunitas duta dibidang masing-masing.
"Jadi ada guru yang melatih talenta, ada yang melatih atitude, melatih bahasa dan sebagainya. Jadi benar-benar kami dibentuk dari nol," tuturnya.
Sehingga ketika maju dalam kontestasi, anak-anak ini akan mendapatkan pembekalan seperti public speaking, atitude, catwalk hingga tebar talenta.
"Karena saat kejuaraan nanti akan ada penilaian-penilaian untuk aksi-aksi tersebut," ujar wanita yang juga selaku guru BK SMAN 5 itu.
Nah, setelah meraih prestasi, kemudian Duta-duta tersebut diajukan ke Pemerintah Kota Balikpapan. Lalu selanjutnya akan menjadi wewenang Kota Balikpapan.
"Jadi setelah di bawah naungan Balikpapan, anak-anak kami tinggal mengimbaskan pengalamanya ke sekolah, supaya dapat membagikan ilmunya kepada adik-adiknya di SMA Negeri 5," jelasnya.
Kendati begitu, Nurul berharap agar siswa-siswinya tetap melanjutkan prestasi dan secara terus-menerus menelurkan hasil yang baik dalam dunia ke dutaan, khususnya di kota Balikpapan.
"Sehingga mereka bisa menyalurkan ilmu-ilmu ke adik-adiknya di sekolah, agar tidak terputus rantai prestasi dalam meningkatkan prestasi di dunia non akademik," harap Nurul.
Ia menambahkan, selain memberikan berbagai edukasi dibidangnya masing-masing, Duta-duta Balikpapan yang berprestasi ini juga tengah disiapkan untuk bersaing di tingkat provinsi Kaltim.
Begitupun ketika ada tamu serta pejabat negara yang berkunjung, maka merekalah yang bertugas menyambut.
"Tugas mereka juga menyambut tamu-tamu negara, karena mereka adalah anak-anak yang berprestasi. Dan yang juara satu kemarin otomatis akan bersaing kembali di tingkat provinsi," tutupnya. (lex)
Sekedar diketahui, ada sekitar 35 siswa-siswa SMA Negeri 5 yang tergabung dalam 11 kategori Duta di Kota Balikpapan, yakni:
1. Duta wisata
2. Duta lingkungan hidup
3. Duta sadar hukum
4. Duta generasi hijau
5. Duta green ambasador
6. Duta literasi
7. Duta olah raga
8. Duta anti narkoba
9. Duta genre
10. Duta Papelingasih
11. Duta Manuntung.