Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Puluhan putra-putri terbaik dari 9 Kabupaten/Kota se-Kalimantan Timur ikut serta dalam Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum jenjang SMA/SMK/MA/SLB (Tuna Daksa) tingkat provinsi Kalimantan Timur tahun 2022 di Ballroom Hotel Novotel Balikpapan, Selasa (1/11/2022).
Untuk kompetisi yang ketiga tahunnya ini, digelar 31 Oktober - 4 November 2022. Nantinya akan dijaring lagi menjadi 27 peserta dari 9 Kabupaten/Kota Kaltim, kemudian puncaknya menjadi 3 peserta terbaik.
Asisten Intelejen Kejaksaan Tinggi Kaltim, I Ketut Kasna Dedi mengatakan, ditahun ini kualitas peserta semakin meningkat. Materi, tulisan dan isu yang diberikan begitu kuat dan pesat
Kendati begitu, setiap peserta diwajibkan merancang suatu program yang bisa diperbuat dan diimplementasikan ke lingkungan mereka sendiri, sekolah, dan masyarakat sekitar.
"Harapannya agar bermanfaat bagi sekolah dan masyarakat sekitarnya, harapnya saat diwawancara media, Selasa (1/11/2022).
"Dan kedepannya pemahaman hukum yang dikonsumsi anak-anak ini dapat ditularkan ke lingkungannya, sehingga kesadaran hukum sudah tumbuh sejak dini mulai dari pelajar-pelajar Kaltim," sambungnya.
Ketut menambahkan, kriteria karya tulis yang dikompetisikan akan dinilai dari inovasi yang dikembangkan para anak-anak ini di sekolah, dan manfaat apa yang mereka dapat dari pengembangan inovasi tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim, Muhammad Kurniawan mengharapkan para pelajar ini ke depannya akan menjadi generasi sadar dan taat hukum.
"Jadi pelajar ini sejatinya akan memahami pentingnya sadar hukum, dan meningkatkan pemahaman atas ketaatan hukum di Indonesia," ucapnya.
Putra-Putri kota Balikpapan ikut serta dalam kompetisi Duta Pelajar Sadar Hukum se-Kaltim.
Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus Kaltim, Meidalina menyampaikan, untuk pemenang satu, dua dan tiga akan diajak mengunjungi jaksa agung di Jakarta Pusat, serta diberikan beasiswa yang melanjutkan ke fakultas hukum.
"Jadi pemenang ini yang memang jurusannya hukum, akan kami upayakan menerima beasiswa dari pemerintah Kaltim," tutupnya. (lex)