KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Wakil Walikota terpilih Thohari Aziz pergi meninggalkan Balikpapan selamanya. Berakhir sudah pengabdian beliau terhadap Kota Minyak. Utamanya sebagai Wakil Ketua DPRD Balikpapan dari fraksi PDI Perjuangan.
Ya jenazah almarhum Wakil Wali Kota terpilih telah dilepas keberangkatan ke peristirahatan terakhir KM 15 di rumah sakit Pertamina, Rabu (27/1/2021) pukul 19.45 wita. Hadir Wali Kota Rizal Effendi, pimpinan DPRD, muspida kota, Bupati PPU, istri Walikota terpili Hj Nurlena Rahmad Mas’ud.
Dalam pelepasan tersebut, baik kerabat maupun keluarga dalam keadaan berduka. Bagi istri Risti Utami Dewi begitu terlihat tegar dan tabah. Didampingi anaknya, ia meminta agar sang suami dimaafkan jika ada perbuatan salah yang dilakukan. Beliau juga berpesan agar dirinya dengan kedua anaknya tetap dikunjungi.
”Saya yakin Mas Thohari orang baik. Beliau ramah dengan semua masyarakat. Mohon maaf jika ada salah-salah kata. Kepergian beliau, tolong saya dan kedua anak saya tidak dilupakan. Silaturahmi harus tetap terjaga,” kata Risti Utami Dewi saat menyampaikan sambutannya.
Bagi Walikota terpilih Rahmad Mas'ud justru terkejut dengan kabar meninggalnya wakil nya yang bakal mendampingi lima tahun ke depan.
Rahmad menilai ini seperti sebuah mimpi. Kaget becampur aduk. Karena selama ini komunikasi baik-baik saja. ”Seperti mimpi. Antara nyata dan tidak nyata. Mungkin ini yang terbaik buat beliau. Karena beliau ingin memberikan yang terbaik bagi Balikpapan,” ujar Rahmad Mas'ud yang saat ini sedang berada di Jakarta.
Pengabdian begitu tinggi terhadap Kota Minyak, kata Rahmad menjadi alasan utama dirinya berjodoh dengannya. Track record begitu bagus selama di DPRD cukup baik. ”Tentunya berharap kepada seluruh warga Balikpapan saat sosialisasi pilkada lalu, jika ada kekhilafan beliau dan kesalahan mohon dimaafkan. Semoga almarhum husnul khotimah,” harap Rahmad. (and)
.jpg)
