KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Sabtu (16/4/2022) pengembalian formulir bakal calon Ketua KONI Balikpapan ditutup. Tercatat hanya dua nama yang mengembalikan formulir, dari empat calon yang sudah mengambil. Ya Muslimin Amin dan Ridwan Andreas bertarung dalam perebutan kursi Ketua KONI Balikpapan.
Keduanya merupakan calon internal yang menjabat di kepengurusan periode 2018-2022. Muslimin menjabat sebagai ketua harian, sementara Ridwan menjabat bendaha umum.
Dalam pengembalian, Muslimin menjadi orang pertama yang mengembalikan formulir pada pukul 13.00 Wita. Ia hadir dengan membawa 23 cabor surat dukungan. Sementara Ridwan Andreas bersama tim mengembalikan formulir di akhir penutupan pada pukul 15.21 Wita, Mereka datang dengan membawa 39 surat dukungan cabor.
Ketua Tim penjaringan dan penyaringan (TPP) KONI Balikpapan Hasbi Muhammad mengatakan hari inu menerima dua calon. Setelah menerima berkas dua calon, selanjutnya akan dilakukan validasi dan verifikasi. ”Verifikasi dan validasi akan dilakukan tiga hari setelah pengembalian. Akan ada pengumuman soal validasi dan verifikasi tersebut,“ kata Hasbi Muhammad.
LAST MINUTE : Tim pendukung Ridwan Andreas melakukan pengembalian formulir di akhir penutupan.
Dikatakan ada beberapa hal yang akan dilihat dalam verifikasi berkas. Terutama menyangkut surat dukungan. ”Akan dilihat tanda tangan ketua dan sekretaris sesuai yang ditentukan. Dan dicocokan pada SK masing-masing cabor. Kalau berbeda dengan SK, tentu dinyatakan tidak memenuhi syarat,“ jelasnya.
Pun, jika ada surat dukungan ganda di masing-masing calon, juga dinyatakan tidak sah. ”Total ada 66 keanggotaan di KONI Balikpapan. Jika mengacu 30 persen, maka dibulatkan 20 cabor sudah memenuhi syarat,” lanjutnya.
Sementara Muslimin Amin seusai mengembalikan dukungan mengatakan maju sebagai calon Ketua KONI Balikpapan, menjadi amanah besar buat pribadi dan tim.
“Keinginan saya maju tentu ingin mengsinergikan antara KONI Balikpapan dan pihak swasta hingga ke tingkat pemerintah kota. Semuanya harus bersinergi demi mewujudkan Balikpapan berprestasi,“ ujar Muslimin Amin.
Tak hanya itu, ia juga menekankan pada pembinaan secara kontinu di masing-masing cabor, sehingga Balikpapan tidak kehabisan atlet berkualitas.
Pun dengan Ridwan Andreas seusai pemilihan mengatakan pada prinsipnya maju sebagai calon ketua KONI Balikpapan atas dukungan dan desakan ketua cabor. Pun dukungan serta restu dari para senior ataupun tokoh di Balikpapan.
“Atas dasar itulah, keinginan saya untuk maju. Dan pengalaman empat tahun sebagai bendahara umum, menjadi pengalaman cukup penting untuk dapat berada di KONI Balikpapan,“ ujar Ridwan Andreas. (and)
.jpg)
