Tulis & Tekan Enter
images

Gemerlap pembukaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII/2024 di Stadion Manahan Solo, Minggu (6/10/2024) malam.

Peparnas XVII/2024 Solo Dibuka Presiden, 35 Provinsi Berebut Juara Umum

KaltimKita.com, SOLO - Presiden Joko Widodo resmi membuka Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII/2024 di Stadion Manahan Solo, Minggu (6/10/2024) malam. Persaingan merebut juara umum oleh 35 provinsi telah dimulai dengan mempertandingkan 680 nomor tanding.

PB Peparnas, D.B Susanto mengatakan, total 4625 atlet dan offisial hadir dalam Peparnas edisi ke-17 ini. Ada empat daerah ditunjuk sebagai pelaksanaan. Selain di Solo dengan 16 venue, juga ada Kabupaten Karang Anyar, Boyolali dan Sukoharjo.

"Sejak Peparnas pertama di Solo tahun 1957, prestasi Indonesia terus meningkat. Pelaksanaan Peparnas tahun ini diharap bisa menciptakan atlet difabel berkualitas," harap DB Susanto.

Sementara, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Dito Ariotedjo mengatakan, semangat luar biasa ditunjukkan para atlet difabel. Peparnas ini bukan hanya jadi ajang bertanding atlet, namun wujud nyata bila olahraga milik semua orang tanpa terkecuali.

Salah satu atleti difabel andalan Indonesia membawakan obor tanda dimulainya Peparnas. 

"Melalui ajang ini, menjadi komitmen dan memperjuangkan kesetaraan bagi atlet penyandang disabilitas. Berharap dapat melahirkan atlet berkualitas untuk ASEAN, Asia hingga Paralimpiade," ujar Dito Ariotedjo.

Memang edisi ke-17 di Solo, kata Menpora sebagai awal untuk mewujudkan mimpi berada di lima besar Paralimpiade 2044. "Di Paris lalu, Indonesia mencatatkan rekor baru dengan perolehan medali terbanyak sepanjang sejarah pelaksanaan. Berharap, mimpi lima besar dapat terwujud," harapnya.

Impian yang sama juga diinginkan Joko Widodo. Dengan raihan hattrick juara umum di ASEAN Para Games di 2017, 2022 dan 2023, memberikan optimistis bagi presiden agar Indonesia berbicara banyak hingga kancah dunia.

"Mari sukseskan Peparnas Solo. Tidak hanya menciptakan atlet dan rekor-rekor baru nya. Tapi jadi panggung kesetaraan bagi seluruh atlet difabel," harap Joko Widodo. (and)


TAG

Tinggalkan Komentar