Tulis & Tekan Enter
images

MENUJU ZI WBK : Pencanangan yang dilakukan Ditjen Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) ke Politeknik Negeri Balikpapan.

Poltekba Fokus Wujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi

KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Politeknik Negeri Balikpapan cukup serius dalam mewujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi. Salah satunya dengan mengundang perwakilan Ditjen Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kamis (28/3/2024) kemarin, kegiatan pencanangan dihadiri oleh Agustine Asbar selaku Perancang Peraturan Perundang-undangan pada Ditjen Pendidikan Vokasi.

Dalam paparannya, ia mengatakan pentingnya pelaksanaan zona integritas ini. Hal ini sebagai amanat dari Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dan tindak lanjut dari nawacita presiden yakni reformasi birokrasi.

Sejauh ini, kata dia perbaikan tata kelola Poltekba sudah berjalan dengan cukup baik. Namun ada beberapa hal yang masih harus disesuaikan dengan peraturan-peraturan terbaru.

“Sebelum pencanangan ini, Poltekba telah melakukan evaluasi mandiri dengan berpedoman Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) Menpan RB. Dan sudah melakukan identifikasi, area mana yang urgent untuk dilakukan peningkatan,” jelas Agustine Asbar.

Memang, dijelaskan kegiatan ini bertujuan agar tata kelola dan pelayanan di lingkungan Poltekba bisa dilakukan lebih maksimal.  Sehingga menghasilkan pelayanan prima dengan berpedoman pada LKE ZI.

“Dengan enam area perubahan, Poltekba bisa adaptif dengan perkembangan pelaksanaan birokrasi. Agar dapat menjaga kekompakan dan integritas dalam melaksanakan tugas fungsi masing-masing. Karena LKE ZI, tidak bisa berjalan apa bila civitas akademik Poltekba tidak saling merangkul. Karena pedoman LKE ZI adalah peningkatan pelayanan terhadap publik dan stakeholder,” urainya.

Ia pun berharap dengan pencanangan dan pendampingan yang dilakukan, Poltekba sudah paham tujuan dan arah pelaksanaan tugas fungsi organisasi. Sehingga dalam pelaksanaan kerja bukan fokus dengan reward tapi perubahan ke arah yang lebih baik.

“Ditjen Diksi sudah melakukan pendampingan ini sejak awal dibentuk yakni awal 2020. Dan sejak saat itu, sudah ada tiga Politeknik Negeri yang mendapatkan predikat WBK. Berharap Poltekba bisa segera menyusul,” harapnya.

Sebagai informasi, tahun 2024 Ditjen Pendidikan Vokasi telah mendatangi kurang lebih delapan kampus. Tentunya akan terus berlanjut ke kampus-kampus berikutnya. (and)

 

 

 


TAG

Tinggalkan Komentar