KALTIMKITA.COM, SANGATTA – Maknai kemerdekaan HUT RI ke – 76 tahun walau mengalami pemangkasan porkir dewan namun dirinya tetap berupaya menyerap aspirasi dan merealisasikan yang didahulukannya dari hasil pertanian, sarang walet, perkebunan sawit.
“Karena mengandalkan porkir yang dipangkas tidak akan mungkin mampu memaksimalkan pembangunan dari usulan prioritas masyarakat (kontituen red),” ulas Kidang.
Seperti halnya pada Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriah, Kidang turut memperingati menyalurkan santunan juga kain kafan ditengah tingginya angka kematian karena terpapar covid -19 menghindari kelangkaan. (aji/rin)