Kaltimkita.com, PENAJAM- Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali meraih Piala Adipura untuk kategori kota kecil setelah menanti hampir lima tahun. Terakhir, Benuo Taka meraih predikat daerah terbersih pada 2017 lalu.
Piala Adipura diberikan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar ke Bupati PPU Hamdam di acara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang digelar di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta, Selasa (28/2/2023).
Penyerahan Piala Adipura tersebut Hamdam didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU Tita Deritayati.
Hamdam mengapresiasi, kinerja DLH PPU dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta seluruh masyarakat Benuo Taka yang telah bekerja sama dalam mewujudkan PPU mendapatkan penilaian sebagai daerah terbersih untuk kategori kota kecil dari KLHK.
“Piala Adipura ini merupakan penghargaan untuk seluruh warga PPU yang telah menjalin kerja sama dengan pemerintah sehingga meraih kembali penghargaan ini setelah hampir lima tahun absen dari penghargaan tersebut,” kata Hamdam.
Hamdam menekankan, kerja sama antara masyarakat dan pemerintah dalam menjaga kebersihan dapat dipertahankan agar di tahun berikutnya dapat kembali meraih Piala Adipura. Selain menjaga kebersihan lingkungan masing-masing, masyarakat diharapkan lebih banyak yang terlibat dalam pengelolaan sampah rumah tangga agar memiliki nilai ekonomi.
“Kerja sama masyarakat dengan pemerintah yang terjalin selama ini harus dijaga agar di tahun mendatang PPU bisa kembali meraih Piala Adipura,” harapnya.
Sementara itu, Kepala DLH PPU Tita Deritayati mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen pemerintah daerah dan masyarakat sehingga PPU meraih kembali Piala Adipura dari KLHK.
“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan bupati serta kerja keras tim DLH, tim perangkat daerah, sekolah Adiwiyata, seluruh masyarakat PPU dan perusahaan yang ada di daerah ini,” ucapnya.
Tita menyatakan, kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan sehingga membawa PPU kembali mendapatkan penghargaan tingkat nasional.
“Kami yakin yang telah kita lakukan ini bagian dari tugas mulia untuk menjaga lingkungan agar bersih dan lestari,” tuturnya. (Adv)