Kaltimkita.com, Kutai Kartanegara – Kecamatan Muara Muntai menjadi salah satu wilayah tang telah diizinkan dalam proses kegiatan Pembelajaran Tatap Mukan (PTM) oleh Pemkab Kukar.
Bupati Kukar Edi mengatakan,telah menginstruksikan kepada Camat Muara Muntai, Puskesmas setempat, serta Satgas Covid-19 Kecamatan Muara Muntai, agar melakukan sejumlah persiapan PTM.
"Jadi saya mohon nanti kepala sekolah, komite sekolah, dan guru terus bersatu untuk bersama-sama kita mengawali pembelajaran tatap muka ini," kata Edi.
Edi menambahkan mobilitas penduduk Muara Muntai snagat terkendali dengan baik. Ditambah kondisi pelajar di sekolah juga tidak terlalu banyak dalam satu kelasnya. Sehingga sangat dimungkinkan hal itu dapat terlaksana.
"Kemarin yang saya tinjau itu SD-nya masih di bawah 50 orang muridnya. Saya masuk ruangan untuk kelas enamnya hanya ada tujuh orang di situ. Jadi seperti itu saya arahkan jalan normal," ungkapnya.
Diketahui, Kebijakan nasional mengharuskan kuota peserta didik hanya 50 persen saja dari kapasitas yang tersedia. PTM dilakukan secara bergantian dan waktunya hanya dua jam, namun di Kecamatan Muara muntai tidak berlaku karena faktor penduduk yang tidak padat.
"Nanti akan kita terus evaluasi sambil berjalan tatap muka ini. Mudah-mudahan situasi kondisi ini tetap membaik," pungkasnya. (adv/ian)