KaltimKita.com, SANGATTA – Pengamanan giat aparat gabungan tak hanya dilakukan bagi pengamanan jelang peringatan Hari Paskah saja, akan tetapi hingga memasuki bulan Suci Ramadhan. Hal ini diutarakan langsung oleh Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko SH., SIK., M.Si. belum lama ini Jumat (2/4/2021).
“Pengamanan yang kami lakukan meliputi pengamanan dengan disiagakan petugas yang bersiaga di gereja-gereja pada 18 kecamatan saat pelaksanaan ibadat Paskah di gereja, termasuk patroli keliling dalam mengantisipasi kejahatan terlebih aksi terorisme. Dengan harapan umat nasrani yang ke gereja dapat khimad melaksanakan peribadatannya begitupula sebaliknya umat muslim saat nantinya memasuki bulang suci Ramadhan,” jelas Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko pada keterangan persnya melalui Paur Subbag Humas Polres Kutim Ipda Danang Wahyu R.
HUMANIS : Kapolres Kutim AKBP Welly lakukan pendekatan dengan lintas pemuka agama seperti pendeta di malam peribadatan Paskah untuk berikan rasa aman kepada segenap jemaat
Paur Subbag Humas Polres Ipda Danang mengatakan turunnya Kapolres Kutim AKBP Welly Djatmoko dengan mengerahkan kekuatan penuh personil dari kepolisian yang turut berkoordinasi dengan jajaran TNI dan Pol PP, sebenarnya untuk memberikan ketenagan jemaat gereja pada pelaksanaan perayaan Paskah mengantisipasi gangguan Kamtibmas.
Interaksi humanis melalui dialog terbuka dengan Kapolres Kutim AKBP Welly sebagai wujud pengayoman antara lintas pemuka agama, tidak hanya dikalangan nasrani saja akan tetapi umat agama lainnya.
”Pengamanan ini akan terus berlanjut, mengingat umat muslim dalam waktu dekat memasuki bulan suci ramadhan,” jelas penyampaian pucuk pimpinan tertinggi di Mako Polres Kutim dengan pangkat dua bunga di pundak, yang kembali dijelaskan oleh Ipda Danang sebagai keterbukaan informasi terkait kamtibmas melalui giat pengamanan gabungan termasuk ditubuh segenap personil Polri.
Pengamanan patroli gabungan untuk berlakukan protap penjagaan ekstra ketat dengan libatkan TNI-Polri dan Pol PP
“Kami sangat bersyukur saat menyambangi gereja umat nasrani, dapat melaksanakan peribadatan Paskah dengan khidmat, lancar aman dan terkendali,” beber Ipda Danang meneruskan keterangan Kapolres Kutim saat bertatap muka dialogis dengan para pemuka agama Nasrani di Kutim.
Paur Subbag Humas menambahkan giat waktu pengamanan saat Paskah terlaksana 1 × 24 jam yaitu giat pengamanan gabungan maupun patroli terbuka berjalan mulai pagi – sore-malam seterusnya seperti itu hingga menyambung pada bulan suci ramadhan. (rin/aji)