KaltimKita.com, TANJUNG REDEB - Kasus pelecehan seksual kepada anak-anak masih menjadi kasus yang sering terjadi di Indonesia, termasuk Kabupaten Berau.
Bahkan, pelaku pelecehan seksual bukan lagi dari orang-orang yang tidak di kenal. Melainkan, keluarga terdekat bahkan ayah kandung sendiri.
Melihat kondisi tersebut, Sekretaris Komisi I DPRD Berau, Frans Lewi mengatakan, kasus pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur harus ditindaklanjuti. Termasuk, saat kasus pelecehan seksual terjadi di Kabupaten Berau.
"Ini sudah persoalan serius yang harus dituntaskan," ujarnya.
Kasus pelecehan seksual tidak bisa dianggap sepele. Sebab, dampak yang diberikan bukan hanya dampak psikologis dan fisik tetapi dampak sosial juga akan dirasakan oleh korban.
Dirinya mengimbau agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat mengedukasi melalui sosialisasi kepada anak-anak tentang pemahaman kekerasan seksual dan bagaimana mereka bisa melindungi diri.
Termasuk, menciptakan lingkungan keluarga yang aman. "Keluarga harus menjadi wadah anak-anak untuk bercerita dan berkeluh kesah," tutupnya. (adv/gol)