Tulis & Tekan Enter
images

Foto; Net

Upaya Bangun Bendali Besar Atasi Banjir, DPU Balikpapan Proses Pembebasan Lahan 10 Hektare

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Balikpapan, terus mengupayakan mengatasi persoalan banjir di Kota Beriman. Mulai dari soal pengerukan aliran air yang mulai mendangkal, pelebaran Daerah Aliran Sungai (DAS), hingga termasuk rencana pembangunan bendungan pengendali (Bendali) yang terletak di kawasan belakang Sungai Ampal dengan luas area sekitar 10 hektare.

"Ya, sementara pemkot Balikpapan mengupayakan pembebasan lahan. Tempatnya itu di sekitar belakang Pasar Segar (Kawasan sungai Ampal), ada lahan kosong kurang lebih 10 hektare di sana," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Balikpapan Andi Yusri Ramli saat dijumpai awak media di Auditorium Balai Kota Balikpapan, Senin (30/5/2022).

Kepada media, Yusri Ramli mengaku, daerah tersebut memang lahan milik warga, dan sudah menjadi tugas Pemkot Balikpapan untuk mengupayakan pembebasan lahan.

Terkait masalah pembiayaannya, ia belum bisa memastikan secara detail karena saat ini masih masuk tahap pendataan.

"Jadi kami memang punya tugas untuk melakukan proses pembebasan lahan itu. Tapi sudah berjalan kok sosialisasi dan proses tahapannya. Kemarin Penetapan Lokasi (Penlok) nya yang lagi diurus," beber Yusri.

Disinggung mengenai pembangunan bendali itu sendiri, Yusri menyebut di dalam nota kesepakatan (MoU) itu merupakan kewenangan dari Balai Wilayah Sungai (BWS), dan Pemkot Balikpapan berwenang untuk pembebasan lahan. Diharapkannya, pembangunan itu bisa secepatnya terealisasi.

"Informasinya tahun depan menjadi prioritas BWS untuk pembuatan bendali. Dan kami mengupayakan pembebasan lahan, mudah-mudahan saja bisa cepat terealisasi, tapi kami juga harus hati-hati karena semua ada risikonya," terang Yusri lagi.

Dia menambahkan, dengan segera dibangunnya Bendali itu nantinya akan mewadahi aliran air dari kawasan Depsos, Nirwana, Kampung Timur, dan sebagainya. Kemudian bermuara di situ, lalu dilepas ke daerah aliran suang Ampal. (lex)

 


TAG

Tinggalkan Komentar