Kaltimkita.com, Kutai Kartanegara – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi tuan rumah pelaksanaan Jambore Pemuda Daerah (JPD) Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Tahun 2022 yang berlangsung di Komplek Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, Selasa (1/11/2022).
Kegiatan tersebut dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang Sumber daya Alam, Perekonomian Daerah dan Kesra Christianus Benny ditandai pemukulan Gong yang turut disaksikan oleh Asisten III Setkab Totok Heru Subroto, dan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Adji Muhammad Arifin.
“Pemprov Kaltim menyambut baik atas digelarnya JPD dengan harapan menjadikan para pemuda terbaik di Kaltim mewakili ke kancah nasional yaitu Jambore Pemuda Indonesia yang akan datang,” sambut Gubernur Kaltim melalui Staf Ahli Bidang II Christianus Benny.
Sementara itu, Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sambutan tertulisnya dibacakan Totok Heru Subroto juga menyambut baik kedatangan para pemuda-pemudi di Bumi Tuah Himba Kukar sebagai tuan rumah penyelenggaraan JPD Tahun 2022.
“Kegiatan ini merupakan agenda penting untuk dilaksanakan sebagai wahana mempertemukan para duta pemuda terpilih dari seluruh kabupaten/kota se Provinsi Kaltim guna meningkatkan wawasan kebangsaan, kesadaran dan rasa cinta tanah air, serta memahami beraneka ragam kekayaan seni budaya di Indonesia pada umumnya dan di Provinsi Kaltim pada khususnya,” katanya.
Menurutnya, Era saat ini pengembangan diri dalam berkarya dan berinovasi menjadi landasan agar ekonomi kreatif dalam industri dapat dikembangkan beriringan dengan kemajuan bangsa melalui ekonomi kreatif.
“Peluang ini sangat besar bagi generasi muda dengan memanfaatan skill atau keterampilan. Telah banyak contoh kawasan industri ekonomi kreatif yang dikembangkan oleh generasi muda melalui kuliner, periklanan, fashion, film, fotografi, musik, seni pertunjukan, kerajinan, arsitektur, radio, televisi," sebutnya.
Dikatakannya, JPD ini memberi ruang para pemuda untuk menampilkan potensinya, khususnya pada keterampilan yang dikuasai tentang seni dan budaya. Jika memungkinkan kegiatan tersebut dapat pula dirangkai dengan berbagai kegiatan yang mampu menggugah semangat pemuda dalam industri kreatif, dimana industri kreatif menepatkan kreativitas dan inovasi sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi.
“Semoga mampu mempersiapkan kader pemuda daerah Kaltim untuk siap menghadapi tantangan masa depan yang lebih beragam dan penuh dinamika. Terlebih, saat ini di era revolusi industri 4.0, berkembangnya teknologi digital, Internet of Things (IoT), Big Data, Artifical Intelegence, Cloud Computing, integrated system, dan lain-lain, menjadikan tantangan baru pada kawasan industri perekonomian yang berbasis teknologi digital,” ujarnya.
Disamping itu tambahnya, poin penting dari kegiatan tersebut memperkenalkan Program Dedikasi yangg diberikan kepada para pemuda dengan nama “Program Kukar Kreatif Idaman”.
Program Kukar Kreatif Idaman ditujukan untuk menyediakan ruang kreatif bagi millenial dalam mengekspresikan ide dan gagasan kreatif, dengan menetapkan dan memfasilitasi pekan kreatif daerah minimal per enam bulan yang digunakan sebagai ajang unjuk karya bagi seluruh insan kreatif kukar, dengan memprioritaskan pada komoditi kerajinan, video, film, musik dan seni pertunjukan lainnya.
“Diharapkan terjadinya pertukaran pengalaman melalui JPD ini dikembangkan secara maksimal sehingga ke depannya dapat diimplementasikan dalam berbagai lapangan kegiatan, antara lain, sosial, pendidikan, bisnis dan berbagai dimensi lainnya dalam kehidupan kemasyarakatan,” tandasnya. (ian)