Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Anggota DPRD Kota Balikpapan, Puryadi meminta peran serius dari Pemerintah Kota dalam mengatasi bertambahnya jumlah pendatang yang masuk ke Balikpapan akibat dampak adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim).
Menurut Puryadi, bertumbuhnya penduduk di Kota Balikpapan pasti akan terjadi. Dampak kehadiran IKN kini, menyebabkan jumlah pendatang tercatat sebanyak 60 ribu jiwa lebih. Namun baginya angka tersebut masih belum seberapa.
"Ketika nanti IKN sudah berjalan di bulan Agustus 2024 mendatang, maka perpindahan penduduk dari Jakarta ke Kaltim khususnya Balikpapan juga akan terus bertambah," ujar pria yang juga selaku Sekretaris Komisi I DPRD Balikpapan itu, saat diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (24/4/2024).
Kendati begitu, politisi NasDem itu pun mendorong Pemkot Balikpapan agar segera mempersiapkan lonjakan pendatang yang akan masuk ke kota Beriman. Dengan, kata dia, memulai melakukan pengembangan wilayah.
Pun demikian, pengembangan insfrastruktur juga perlu dilakukan mulai dari sekarang. Salah satunya perkembangan jalan-jalan yang ada di Balikpapan saat ini.
"Kita mau tidak mau harus siap menerima lonjakan pendatang yang masuk ke Balikpapan. Perhatikan saja sekarang ini, Balikpapan sudah mulai macet dimana-mana. Kalau tidak segera mengambil langkah antisipasi, bisa terjadi macet total di Balikpapan," ucapnya risau.
Puryadi menambahkan, solusi antisipasi kemacetan juga dapat diatasi dengan mendirikan Fly Over. Oleh sebab itu, ia meminta Pemerintah untuk segera mau merealisasikan jembatan layang di Kota Beranda IKN.
"Mungkin solusi lainnya perlu segera dibangun jalan layang di beberapa titik. Agar bisa mengantisipasi kemacetan di Balikpapan," tutupnya. (lex)