Kaltimkita.com, BALIKPAPAN- Debit air dua waduk milik Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PDAM) Manggar dan Teritip saat ini terus menurun karena faktor musim kemarau yang melanda hampir se-Indonesia termasuk Balikpapan. Waduk Teritip levelnya dari 21,50 meter menjadi 19,82 meter.
Sedang Waduk Manggar juga terus menyusut yang sekarang menjadi 8,30 meter dari batas normal 10,3 meter. “Kalau tidak ada hujan, Balikpapan bisa krisis air. Kita menyiapkan langkah-langkah strategis jika terus menyusut,” kata Direktur Operasional Perumda Tirta Manuntung Balikpapan Anang Fadliansyah yang mendampingi Walikota Balikpapan H Rahmad Mas’ud SE ME saat meninjau kondisi Waduk Teritip, Minggu (1/10/2023).
Walikota langsung action melihat kondisi waduk. Selain Anang Fadliansyah, turut mendampingi Anggota Dewan Pengawas PDAM Balikpapan Adi Supriyadi dan pejabat lainnya serta petugas dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Kaltim Mohammad Saleh.
Menurut Walikota, karena waduk tadah hujan sehingga musim kemarau memberi kontribusi penurunan debit. Saat ini dirinya memerintahkan jajaran PDAM untuk mengatur distribusi air agar tidak sampai krisis berkepanjangan.
“Masyarakat Balikpapan ayo kita berdoa agar segera turun hujan di kawasan Waduk Manggar dan Teritip. Sehingga, waduk terisi dan kondisi level debit airnya meningkat kembali,” kata Walikota.
Dikatakan Walikota, masyarakat hendaknya menggunakan air seperlunya. Apalagi, dari informasi BWS, jika tak ada hujan turun maka bertahan hingga 3 minggu sekitar 24 Oktober 2023 dengan proses distribusi air 100-200 liter per detik di Waduk Teritip.
Mengenai solusi ke depan, menurut Walikota dari informasi BWS bisa dikaji dengan Waduk Samboja atau Waduk di Sepaku Semoi.
Sementara itu menurut Anang Fadliansyah, penurunan debit di Waduk Teritip semula 200 liter per detik sekarang turun 150 liter per detik dan sudah dilakukan penyesuaian mulai 27 September 2023 lalu.
“Untuk antisipasi kekeringan di kedua waduk, PDAM akan menggunakan skema penggiliran buka-tutup pendistribusian air. “Semoga dalam waktu dekat hujan turun seperti yang diharapkan Walikota,” ungkap Anang Fadliansyah. (*)