Kaltimkita.com, KUTAI KARTANEGARA - Pemkab Kukar terus melakukan penguatan infrastruktur pertanian yang dilakukan oleh kolaborasi Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kutai Kartanegara (Kukar) dan Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak).
Terlihat beberapa proyek yang mendukung pertanian sudah berjalan dan sejumlah proyek lainnya direncanakan lanjut tahun 2024.
“Ada program lanjutan pembangunan jalan inspeksi, pemeliharaan saluran irigasi di Desa Manunggal Daya Kecamatan Sebulu,” sebut Kepala DPU Kukar, Wiyono.
Wiyono mengatakan, DPU Kukar bakal membangun jalan inspeksi. Kini sepanjang 1,966 kilometer sudah direalisasikan dengan menelan anggaran Rp1,3 miliar dan tersisa 1,291 kilometer lagi. DPU Kukar bakal menganggarkan sekitar Rp3,3 miliar di 2024 untuk menuntaskan pembangunan jalan inspeksi.
DPU Kukar juga memiliki pekerjaan untuk membangun proyek penunjang pertanian, yakni menuntaskan 13 sumur pompa di kawasan pertanian yang sudah ditetapkan. Selanjutnya, mengerjakan normalisasi kumpa Manunggal Daya.
Selain itu, Wiyono menambahkan bahwa Pemkab Kukar juga sudah menetapkan lima kawasan irigasi di Kecamatan Muara Kaman, yakni Sido Mukti, Panca Jaya, Cipari Makmur, Benua Puhun dan Teratak. “Tiga desa yang masuk prioritas Sido Mukti, Panca Jaya dan Cipari Makmur,” terangnya.
Bupati Kukar Edi Damansyah memberikan pesan agar DPU Kukar dapat memperhatikan kondisi riil di lapangan saat melakukan pekerjaan pembangunan penunjang pertanian. Contohnya pembangunan embung, Edi meminta DPU Kukar dapat menyesuaikan titik embung yang akan dibangun berdekatan dengan sumber air atau tidak.
“Jangan sampai jalan usaha tani yang dibuat DPU tidak dibutuhkan Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak). Saya minta antar OPD saling bersinergi demi mewujudkan Kukar sebagai lumbung pangan,” pesannya. (adv/ian)
.jpg)
