Kaltimkita.com, PENAJAM- Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendorong seluruh perpustakaan yang dikelola sekolah dan pemerintah kelurahan/desa untuk mengurus akreditasi perpustakaan.
Kepala Dispusip PPU, Muhammad Yusuf Basra mengatakan, Dispusip PPU membina 214 perpustakaan, yakni 108 perpustakaan Sekolah Dasar (SD), 41 perpustakaan Sekolah Menengah Pertama (SMP), 24 perpustakaan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 41 perpustakaan kelurahan/desa.
Dari 214 perpustakaan tersebut ada 26 perpustakaan telah terakreditasi yakni 13 perpustakaan SD, enam perpustakaan SMP, lima perpustakaan SMA dan dua perpustakaan kelurahan/desa.
“Kami mendorong seluruh perpustakaan yang dikelola oleh sekolah dan kelurahan/desa agar kedepan bisa lebih banyak lagi yang terakreditasi,” kata Yusuf Basra.
Ia menekankan, perpustakaan sekolah dan kelurahan/desa dibawa binaan Dispusip PPU mendapatkan pendampingan dalam peningkatan standar layanan dan pengelolaan kepustakaan agar nantinya bisa memenuhi akreditasi.
“Kalau belum bisa semuanya, minimal separuh dari 214 perpustakaan bisa terakreditasi,” ujarnya.
Yusuf Basra mengatakan, akreditasi perpustakaan perlu dilakukan untuk peningkatan pengelolaan kepustakaan serta menumbuhkan minat baca bagi generasi muda. Pemerintah pusat terus membantu pendistribusian buku-buku bacaan ke perpustakaan sekolah dan kelurahan/desa.
“Kami berharap buku bacaan berkualitas dari pemerintah pusat ada setiap tahun agar dapat menstimulasi generasi muda dalam meningkatkan minat literasi,” tandasnya. (Adv)
.jpg)
