Kaltimkita.com, JAKARTA - Penyanyi Bunga Citra Lestari atau BCL kembali diterpa berita tak sedap. Sang manajer, Muhamad Ikhsan Doddyansyah (MID) atau Doddy ditangkap oleh Polres Jakarta Barat atas kasus narkoba. Kabar itu telah dikonfirmasi oleh Kapolres Jakarta Barat Kombes Pasma Royce.
"Ya benar kami mengamankan seorang manajer penyanyi ternama terkait penyalahgunaan narkoba," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pasma Royce kepada wartawan, Jumat (5/8/2022)
Hal itu membuat netizen penasaran terkait apakah BCL terlibat atau tersangkut pada penangkapan itu.
Dihubungi terpisah, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Akmal mengatakan Doddyansyah ditangkap pada Kamis (4/8) di daerah Jakarta Selatan.
"Ditangkap di apartemennya di Pasar Minggu Jakarta Selatan," jelas Akmal.
"Tak ada," singkat Akmal saat ditanya apakah Doddy sedang bersama BCL saat ditangkap
Akmal mengatakan dalam penangkapan kepada Doddyansyah sejumlah barang bukti ikut disita penyidik seperti obat-obatan terlarang mengandung psikotropika.
Sebelumnya muncul kabar Doddy ditahan dengan barang bukti sabu-sabu.
Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa meralat informasi terkait barang bukti dalam penangkapan manajer Bunga Citra Lestari, Muhammad Ikhsan Doddyansyah. Mukti mengatakan barang bukti dari manajer BCL adalah psikotropika, bukan sabu dah happy five sebagaimana disampaikan sebelumnya.
"Itu salah, bukan ya," kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa saat dihubungi, Jumat (5/8/2022).
Mukti mengakui ada kesalahan informasi terkait barang bukti yang disita polisi. Yang dia maksud, barang bukti sabu dan happy-five disita dari seorang make up artis.
Mengenai kondisi Doddyansyah, ia menyebutkan manajer BCL itu baik-baik saja saat ini dan masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Metro Jakarta Barat.
Penangkapan MID dilakukan jajaran Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Akmal sebelumnya telah membenarkan penangkapan MID.
Perkenalan BCL dengan Doddy
Dalam wawancara bersama detikcom pada 2016 lalu, BCL bercerita tentang bagaimana sosok Doddy bisa menjadi managernya. Sebelumnya ia dimanajeri oleh sebuah agensi. Bagaimana ceritanya bisa beralih ke Doddy?
"Aku jadikan si Doddy ini jadi manajer aku karena dia sahabat aku. Whatever I'm doing dia selalu ada buat aku. Plus dia sarjana hukum tapi waktu itu dia masih sekolah, masih ngambil S2 di UI, jadi why not!?" kisahnya.
Pencapaian kariernya saat ini bisa dikatakan BCL tengah berada di dalam mangkuk emas dengan segala kilaunya. Bunga yang sudah berkarier sejak 2002 itu mempunyai konsep apa itu seorang manajer dalam perjalanan kariernya.
"Manajer yang aku expect adalah itu bener-bener tahu, termasuk meng-create future aku mau apa, makanya Doddy ada di samping terus kan kadang-kadang bantuin, why not nggak sekalian jadi manajer? Walaupun dia juga belum ada knowledge untuk how to be manager tapi dia punya basic hukum dan untuk kontrak segala macem dia udah ngerti gitu. Cuman untuk apa sih fungsinya manager itu? Ya kita berjalan seiring perkembangan karier aku ya perkembangan kariernya si Doddy juga gitu." jelasnya dengan lebar. (det/bie)