Tulis & Tekan Enter
images

Dari kiri ke kanan Ketua Yayasan IPEKA, Erwin Wijaya bersama Ketua Umum Sinode GKY (Gereja Kristus Yesus) Pdt. Yohanes Adrie Hartopo, Ph.D., dan Direktur Utama Operasional Sekolah Kristen IPEKA, Pdt. Handojo saat prosesi gunting pita tanda dibukanya Gedun

Gedung SMP dan SMA Sekolah Kristen IPEKA Balikpapan Resmi Dibuka, Hadirkan Pembelajaran Berbasis Tekhnologi dan Literasi

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Gedung SMP dan SMA Kristen IPEKA Balikpapan secara resmi telah dibuka pada Sabtu, 23 Oktober 2021 yang ditandai dengan prosesi gunting pita oleh Ketua Umum Sinode GKY (Gereja Kristus Yesus) Pdt. Yohanes Adrie Hartopo, Ph.D., Ketua Yayasan IPEKA Erwin Wijaya, dan Direktur Utama Operasional Sekolah Kristen IPEKA Pdt. Handojo. Sebelumnya peletakan batu pertama dilakukan pada 14 Maret 2020, dilanjutkan dengan topping off pada 10 Februari 2021 dan soft opening yang dilaksanakan pada 14 Juli 2021. 

Berlokasi di Perumahan Grand City Jl. Sinar Mas Land Boulevard, Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Gedung SMP dan SMA Kristen IPEKA Balikpapan memiliki posisi yang strategis karena terkoneksi di antara dua jalan utama yaitu Jalan MT Haryono dan Jalan Soekarno Hatta.

Sekolah Kristen IPEKA merupakan salah satu sekolah Kristen terbaik yang kini memiliki 14 lokasi sekolah di Jakarta, Tangerang, Bekasi, Palembang, Balikpapan, dan Makassar. IPEKA menyadari kebutuhan akan sekolah berkualitas saat ini semakin tinggi, khususnya di wilayah Indonesia Tengah dan Timur. Sekolah berkualitas memiliki peranan penting sebagai sarana untuk mempersiapkan generasi muda yang memiliki kemampuan akademik serta karakter yang unggul. 

 

Gedung SMP dan SMA Kristen IPEKA Balikpapan yang berlokasi di Perumahan Grand City Jl. Sinar Mas Land Boulevard, Balikpapan

Berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kota Balikpapan, jumlah lulusan SMP pada tahun 2019 mencapai 10.330 murid. Sedangkan daya tampung SMA/SMK negeri yang ada hanya sekitar 5.600 murid. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, IPEKA membangun gedung SMP dan SMA Kristen IPEKA Balikpapan sebagai wujud nyata komitmen IPEKA dalam memajukan Indonesia melalui pendidikan.

Dalam sambutannya pada acara Pembukaan Gedung SMP dan SMA Kristen IPEKA Balikpapan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, Muhaimin, M.T. mengungkapkan harapannya kepada IPEKA. “Kami harap IPEKA dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap mutu dan kualitas pendidikan di Kalimantan Timur khususnya Kota Balikpapan. Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini daya tampung murid SMA/SMK negeri di Balikpapan hanya 48 persen, sehingga sebagian besar murid akan bersekolah di SMA/SMK swasta”, ungkap Muhaimin.

Direktur Utama Operasional Sekolah Kristen IPEKA, Pdt. Handojo menyatakan komitmen IPEKA dalam memajukan pendidikan. “Kami semua mempunyai visi bahwa IPEKA harus menjadi sekolah atau lembaga pendidikan Kristen unggulan. IPEKA adalah lembaga pendidikan yang bermisi sosial dan semua yang dihasilkan IPEKA akan digunakan untuk kemajuan layanan pendidikan”, ujar Pdt. Handojo.

Peresmian gedung SMP dan SMA Kristen IPEKA Balikpapan ini bertujuan untuk melengkapi sarana dan prasarana pendidikan di jenjang menengah. Beragam fasilitas yang menunjang kegiatan belajar mengajar maupun non akademis seperti taman belajar serta studio rekaman dihadirkan untuk mendukung kegiatan para murid. 

Guna mendukung pengembangan bakat dan kreativitas murid, Sekolah Kristen IPEKA Balikpapan mengadakan berbagai kegiatan OSIS salah satunya Balikpapan IPEKA Cup (BIC) 2021 yaitu perlombaan se-tingkat nasional di bidang seni bagi murid SD hingga SMA. Perlombaan ini berlangsung pada 18 September hingga 2 Oktober 2021.

Koordinator Lokasi Sekolah Kristen IPEKA Balikpapan, Alfian Samudra mengungkapkan bahwa SMP dan SMA Kristen IPEKA Balikpapan dipersiapkan menjadi sekolah yang berstatus SPK (Satuan Pendidikan Kerjasama) atau yang dahulu dikenal sebagai sekolah Internasional, serta sekolah yang berbasis teknologi dan literasi dengan tenaga pengajar yang kompeten. “Tentu para guru harus memiliki kemampuan mengajar menggunakan bahasa Inggris dengan memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran. Selain itu, para guru juga harus memiliki spiritualitas yang baik, agar dapat membimbing murid secara holistik dan menjadi teladan bagi mereka”, ujar Alfian.

Sekolah Kristen IPEKA Balikpapan menanamkan lima nilai inti kepada guru dan murid yaitu melayani, disiplin, integritas, pembelajar seumur hidup, dan saling menghargai. IPEKA juga menekankan para murid untuk memiliki sifat empati serta menghargai keberagaman.

“Kami berharap IPEKA dapat menjadi partner orang tua dalam mendidik anak dengan nilai-nilai serta kompetensi yang baik untuk mempersiapkan masa depan anak sesuai dengan potensi dan passion mereka, agar kelak mereka dapat menjadi orang yang berguna bagi kemajuan Indonesia dan memuliakan Tuhan”, tutup Alfian.

TENTANG IPEKA

Yayasan Iman, Pengharapan dan Kasih (IPEKA) adalah organisasi nirlaba yang dibentuk oleh Sinode Gereja Kristus Yesus pada 5 Mei 1978 untuk melayani pada bidang pendidikan. Yayasan IPEKA memiliki 3 tujuan dalam rangka mendirikan sebuah sekolah Kristen, yaitu menyediakan sekolah Kristen yang berkualitas; melaksanakan amanat agung Tuhan Yesus melalui bidang pendidikan; dan memberikan sumbangsih bagi bangsa Indonesia dalam rangka mencerdaskan bangsa. Untuk mewujudkan tujuan-tujuan tersebut, pada 16 Juli 1979, Yayasan IPEKA mulai menyelenggarakan Sekolah Kristen IPEKA untuk yang pertama kalinya.

Sekolah Kristen IPEKA adalah sekolah Kristen yang bernaung di bawah Yayasan IPEKA. Sekolah Kristen IPEKA beroperasi pertama kali pada 16 Juli 1979. Sekolah Kristen IPEKA mengusung misi untuk mendidik murid secara utuh sesuai dengan nilai-nilai Kristiani. Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan, Sekolah Kristen IPEKA juga membangun kerja sama dengan institusi pendidikan berkualitas di luar negeri, termasuk asosiasi dan lembaga akreditasi seperti ACSI (Association of Christian Schools International) dan WASC (Western Association of Schools and Colleges). Saat ini Sekolah Kristen IPEKA telah memiliki 14 lokasi sekolah di Jakarta dan di luar pulau Jawa dengan lebih dari 11108 murid dan 1.200 guru ataupun karyawan. (*/bie)


TAG

Tinggalkan Komentar