KaltimKita.com, PALANGKARAYA - Persiba Balikpapan telah memastikan berjuang untuk bisa tetap berada di Liga 2. Harapan untuk masuk ke Liga 1 sudah tertutup. Kekalahan 2-1 atas Kalteng Putra di Stadion Tuah Pahoe, Kamis (30/11/2023) harusnya menjadi pembelajaran berharga untuk berbenah menuju play off zona degradasi.
Terutama bagi Pelatih Rudy Eka Priyambada yang harus menelan kekalahan di debut pertamanya menangani tim berjuluk Persiba.
Ya tim kesayangan Kota Minyak ini, kini dihadapkan dengan zona play off degradasi. Mereka harus mati-matian untuk tetap berada di Liga 2, jika tidak tentu akan menemani Mitra Kukar yang terpaksa harus terdepak ke Liga 3.
“Kekalahan hari ini, menjadi pekerjaan rumah bagi saya. Masih ada satu laga lagi sebelum fokus menatap babak play off,” ujar Pelatih Persiba Rudy Eka Priyambada kepada awak media.
Dalam debut pertamanya, ia mengaku masih mempelajaran kedalaman dan kondisi tim. Tentunya, mantan arsitek Timnas Putri ini tengah menyimpan beberapa catatan untuk evaluasi.
“Ada banyak hal perlu dilakukan. Termasuk memperbaiki kesalahan-kesalahan sendiri yang menjadi gol lawan. Pun mengantisipasi pemain yang mengalami kram,” jelasnya.
Di kubu Kalteng Putra, Pelatih Eko Tamamie mengatakan apa yang dicapai hari ini bisa terealisasi. Tiga poin ini menjadi modal saat bersua Persipal Palu di 5 Desember nanti.
“Ada beberapa catatan penting yang perlu dievaluasi usai kemenangan ini. Terutama soal kecolongan pada menit akhir. Ini akan menjadi perhatian saya. Karena beberapa match selalu kebobolan pada menit akhir,” jelas Eko Tamamie. (and)
.jpg)
