Catatan Rizal Effendi
CAGUB Kaltim Isran Noor dapat kejutan. Itu terjadi ketika dia menghadiri acara misa keluarga Katolik di kediaman Andhika Hasan, Senin malam (18/11). Tak disangka terselip juga acara penyerahan dukungan kepada Isran dan Hadi.
Andhika Hasan adalah pengusaha dan mantan anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan. Dia pengurus DPD PDIP Kaltim, yang dipercaya menjadi ketua Tim Pemenangan Isran-Hadi untuk Balikpapan dan sekitarnya.
Pembawa acara hanya menyediakan waktu singkat untuk penyerahan dukungan. Disebutkan dukungan tersebut datangnya dari KGB. Kok namanya seperti badan intelijen Rusia? Jemaat sempat kaget. Ternyata bukan. KGB adalah Kawal Gibran Bersama.
KGB adalah organisasi yang mengawal dan berdiri di belakang Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Jokowi. Sudah hadir dan berjuang ketika Gibran dicalonkan menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto. Jadi KGB juga berada di belakang Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang dibentuk Prabowo.
“Saya ditugasi membacakan dan menyerahkan amanat dari KGB Pusat,” kata Jeffrin Zai, pemuda Katolik yang dipercaya menjadi ketua DPW KGB Kaltim bersama pengurus lainnya.
Dalam surat keputusan (SK) No 050/01.SK.RD/DPP/KGB/XI/2024, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KGB memutuskan memberikan dukungan kepada Dr Ir H Isran Noor, M.Si sebagai calon gubernur (Cagub) Kaltim dan H Hadi Mulyadi, S.Si, M.Si sebagai calon wakil gubernur (Cawagub) Kaltim.
Isran Noor memeluk istri almarhum Andarias C Canette di Jl Banjar, Gunung Sari Balikpapan.
SK tersebut ditandatangani di Jakarta oleh Ketua Umum DPP KGB Roman Sibuea bersama Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dennis Christian Lokollo. Tanggalnya disesuaikan waktu penyerahan, 18 November 2024.
Ketika menerima SK tersebut dari Jeffrin, Isran mengaku terharu dan bangga. “Saya berterima kasih kepada KGB atas kepercayaan dan kehormatan yang diberikan KGB kepada saya dan Pak Hadi. Kami siap menjaga amanat ini,” katanya di depan jemaat.
Menurut Jeffrin, dengan terbitnya SK DPP KGB itu, maka dia sudah menyampaikan instruksi kepada pengurus dan kader KGB di 10 kabupaten/kota se-Kaltim untuk memberikan dukungan penuh kepada paslon No 1 Isran-Hadi untuk memenangi Pilgub Kaltim, yang pencoblosannya akan berlangsung 27 November mendatang.
Kenapa KGB memberikan dukungan kepada Isran-Hadi? “Kami dari KGB melihat sosok Kai yang profesional, jujur, transparan, punya toleransi tinggi, apa adanya dan tidak banyak drama serta janji palsu. Slogan kami, Kawal-kawal Kai sampai jadi gubernur Kaltim lagi,” kata Jeffrin.
Acara misa kemarin malam dipimpin Pastor Paroki Kasmir Agung, MSF dan Pastor Yoseph Kristianto, MSF. Hadir juga pastor senior, Huva Hurang, MSF. Acara ini diadakan untuk mendoakan kesembuhan Ibu Rika, istri Andhika sekaligus juga mendoakan untuk keberhasilan Isran-Hadi.
Ketua KKSS Balikpapan Adam Sinte dan Ketua Kerukunan Keluarga Pinrang H Hakim Rauf memberikan dukungan kepada Isran-Hadi.
Sempat juga berlangsung dialog. Beberapa jemaat menyampaikan harapan kepada Isran-Hadi. Mulai soal kelangkaan air dan gas melon di Balikpapan, perhatian terhadap guru agama Katolik sampai masalah pembangunan infrastruktur di pedalaman.
“Kita semua dan keluarga harus memberikan dukungan kepada Isran-Hadi, karena selama beliau memimpin Kaltim di periode pertama 2018-2023, banyak sekali perhatiannya diberikan untuk Gereja Katolik seperti juga kepada agama lain,” kata Andhika Hasan.
Yang menarik, jemaat Katolik Balikpapan ternyata juga akrab memanggil Isran dengan sebutan Kai Isran. Mereka juga kompak meneriakkan yel-yel “Pahamlah Ikam.”
MELAYAT DUA KALI
Di hari kedua kampanye di Balikpapan, Senin kemarin, Isran menyempatkan melayat di dua tempat. Pagi hari dia melayat di Gang Wilis RT 12 Damai Baru, Jl MT Haryono atas meninggalnya seorang ibu bernama Rita Syahara binti Abdul Muis.
Isran mengaku sangat terharu karena Almarhumah dari keluarga tak mampu. Dia mengantarkan jenazah sampai ke pemakaman BDS. “Kita doakan Almarhumah diterima Allah SWT dalam keadaan husnul khotimah,” ujarnya khusyuk.
Malam tadi Isran juga menyempatkan melayat ke Jl Banjar atas meninggalnya tokoh keluarga Toraja Balikpapan, Andarias C Canette, ayah dari Junior Andarias. Dia sempat memeluk istri mendiang. Mengucapkan bela sungkawa dam menyerahkan santunan kepada keluarga.
Warga Toraja mengaku bangga atas perhatian Isran sebagai pemimpin Kaltim. Dia sempat bersilaturahmi di tengah acara ritual keluarga. “Kita dukung Pak Isran dan Pak Hadi,” kata Paci, tokoh Toraja yang sudah berusia 75 tahun.
Isran juga mendapat dukungan dari keluarga Sulawesi ketika dia berkunjung ke kediaman H Hakim Rauf di RT 8 Gang Arya Penangsang, Jl MT Haryono. Dia disambut H Hakim, pengusaha yang juga ketua Kerukunan Keluarga Pinrang Balikpapan bersama Ketua KKSS Balikpapan Adam Sinte dan tokoh keluarga Maesa, Jotje Rumambi. Tampak juga di sana Hafni Kanafe, sekretaris KK Pinrang.
“Kami konsisten sejak awal mendukung Pak Isran dan Pak Hadi,” kata H Hakim. Hal yang sama juga disampaikan Adam, yang juga memimpin Relawan Pinisi Balikpapan untuk keberhasilan Paslon No 1 Pilgub Kaltim.
Mengantar jenazah almarhumah Rita Syahara di kompleks pemakaman BDS.
Sebelum datang ke kediaman H Hakim, Isran sempat belusukan di kompleks pertokoan Plaza Rapak. Dia disambut antusias oleh pengurus persatuan pedagang Rapak bersama anggotanya, yang sebagian dari keluarga Banjar dan Bugis.
Yang menarik ketika dia singgah di kios penjualan perhiasan emas. Keluhan yang disampaikan para pedagang emas bukan soal jualannya. Malah soal kelangkaan air bersih seperti juga disampaikan warga di berbagai tempat. “Insyaallah jika saya mendapat kepercayaan untuk memimpin kembali Kaltim, saya bersama wali kota terpilih segera mengatasi masalah ini,” jawabnya.
Kebetulan Isran didampingi M Sabani dan drg Syukri Wahid, paslon No 3 untuk Pilwali Balikpapan. “Kami mencalonkan diri untuk memberikan solusi termasuk masalah air dan gas,” kata Sabani meyakinkan.
Hari ini, Selasa (19/11) Isran masih berada di Balikpapan. Dia belusukan di Pasar Baru yang tertunda dan bertemu dengan sejumlah warga di antaranya warga nelayan di Manggar. Dia juga bertemu Pengurus Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kaltim dan menyaksikan pagelaran kesenian Kuda Lumping di Lamaru. “Kami juga siap memberikan dukungan kepada Pak Isran dan Pak Hadi, yang memberikan perhatian luar biasa kepada APINDO,” kata Ketua APINDO Kaltim Slamet Brotosiswoyo.(*)