Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Dalam pelantikan serta pengambilan sumpah/janji Anggota DPRD Balikpapan periode 2024-2029, H. Alwi Al Qadri didaulat mengantikan jabatan Abdulloh sebagai Ketua DPRD Kota Balikpapan sementara.
Ya, adapun pengangkatan tersebut dilakukan dalam sidang paripurna DPRD Balikpapan yang digelar di Gedung BSCC Dome, pada Senin (26/8/2024). Di mana Alwi menerima palu sidang dari Abdulloh sebagai lambang kelanjutan memimpin DPRD Balikpapan untuk sementara. Yang disaksikan oleh para ketua RT, LPM, OPD dan Forkompinda se-Kota Beriman.
Sebagai Ketua DPRD yang baru, Alwi mengucapkan apresiasinya atas amanah yang diberikan kepadanya untuk memimpin lembaga yang terhormat ini.
Politisi Golkar itu pun memohon dukungan dan kerjasama dari rekan-rekan anggota dewan periode 2024-2029 yang baru saja dilantik, serta fasilitas dari sekretariat Dewan untuk menjalankan tugas.
"Besar harapan saya agar kita (Anggota DPRD, red) dapat menyesuaikan diri untuk bekerjasama dan berbenah dalam mengabdikan diri sebagai wakil rakyat," harap Alwi.
Tak lupa, ia pun mengucapkan terima kasih kepada keanggotaan DPRD Balikpapan pada masa 2019-2024, yang telah mengabdikan diri untuk menjalankan tugas dan fungsi dengan penuh rasa tanggung jawab sebagai wakil rakyat.
"Terima kasih pula kepada seluruh elemen masyarakat yang turut mensukseskan gelaran demokrasi Pemilu serentak pada 14 Februari lalu. Serta telah mempercayai kami untuk menjadi wakil rakyat yang insya Allah semangatnya tak akan luntur untuk menyuarakan aspirasi warga, guna membangun Kota Balikpapan yang kita cintai bersama," ucapnya.
Kendati begitu, Dewan Dapil Balikpapan Barat ini mengaku optimis dapat menjadi Ketua DPRD Balikpapan definitif. Apalagi mengingat perolehan suaranya melebihi ekpektasinya sendiri dan menjadi yang tertinggi di Pileg Kabupaten/Kota Provinsi Kaltim yakni 10.156 suara.
"Ya saya berharap bisa jadi Ketua DPRD Definitif sehingga bisa memimpin seterusnya sampai lima tahun mendatang," harapnya.
Ditambahkannya, ia ditarget waktu sebulan untuk membentuk Fraksi-fraksi serta Alat Kelengkapan Dewan (AKD) lainnya. Pun begitu, dengan pembentukan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), Badan Kehormatan (BK) hingga Badan Anggaran (Banggar). Termasuk membentuk empat Komisi dengan bidang atau deskripsi kerja yang berberda-beda.
“Karena kami diberi waktu sebulan untuk membentuk AKD, insya Allah besok (27/8/2024) kami akan gelar rapat DPRD. Semoga AKD sudah terbentuk satu bulan ke depan,” pungkasnya. (lex)
.jpg)
