Tulis & Tekan Enter
images

Kurangi Beban Layanan, Pembangunan Puskesmas Sepinggan Baru Dianggarkan Rp9,9 Miliar

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Kesehatan resmi memulai pembangunan Puskesmas Sepinggan Baru. Proyek strategis ini ditujukan untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan masyarakat, khususnya di kawasan berpenduduk padat Jalan Ruhui Rahayu II Balikpapan Selatan.

Berdasarkan dokumen kontrak yang ditandatangani pada 17 Juli 2025, proyek pembangunan Puskesmas Sepinggan Baru menelan anggaran senilai Rp9.972.162.912,80 yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan Tahun Anggaran 2025. Pekerjaan konstruksi dikerjakan oleh CV. Lasari Jaya dengan waktu pelaksanaan 160 hari kalender.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Alwiati, menegaskan pembangunan ini merupakan bagian dari program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat yang menjadi prioritas Pemkot Balikpapan.

“Puskesmas Sepinggan lama sudah sangat padat dan tidak memiliki fasilitas rawat inap. Kehadiran puskesmas baru ini sangat penting untuk mengurangi beban layanan, sekaligus memperluas jangkauan kesehatan dasar bagi masyarakat,” jelas Alwiati, Selasa (23/9/2025).

Ia menambahkan, lokasi pembangunan dipilih di kawasan yang lebih strategis dan dekat dengan pusat permukiman padat. Dengan demikian, keberadaan puskesmas baru diharapkan mampu memberikan pelayanan lebih cepat, efektif, dan sesuai standar Kementerian Kesehatan.

“Selain ruang pemeriksaan, administrasi, dan layanan dasar, puskesmas baru ini juga akan dilengkapi dengan ruang rawat inap serta area parkir yang lebih luas. Ini agar pelayanan bisa lebih nyaman, tidak hanya bagi pasien tapi juga bagi tenaga kesehatan,” tambahnya.

Progres pembangunan hingga akhir September 2025 telah mencapai hampir 30 persen. Alwiati optimistis pengerjaan dapat selesai sesuai target pada Desember 2025, sehingga fasilitas ini bisa segera beroperasi di awal tahun 2026.

“Kami akan terus memantau kualitas pengerjaan, baik struktur maupun instalasi mekanikal dan elektrikal, agar sesuai spesifikasi. Anggaran yang sudah dialokasikan hampir Rp10 miliar ini harus benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Balikpapan,” tegasnya.

Dengan adanya Puskesmas Sepinggan Baru, Pemkot Balikpapan berharap pelayanan kesehatan dasar dapat semakin merata, mengurangi antrean pasien, serta memperkuat program kesehatan preventif maupun kuratif di tingkat masyarakat. (rep)

 

 

 

 

 

 

 

 



Tinggalkan Komentar

//