KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Mahasiswa Universitas Balikpapan kembali menghasilkan karya terbaiknya. Ya mobil listrik kembali diciptakan. Proyek hasil kolaborasi mahasiswa dan dosen Teknik Seminar dan Pameran Industri Kreatif di Halaman Kampus, Rabu (16/11/2022) kemarin.
Diberi nama Mobil Listri Inovasi Karya Nusa (IKN), Rektor Uniba Dr Isradi Zainal langsung mencoba hasil karya yang dipamerkan tersebut.
"Mobil listrik ini merupakan pelengkap dari motor listrik yang sudah dibuat sebelumnya. Mobil dan motor ini akan terus dikembangkan untuk IKN sekaligus menjadi media pembelajaran mahasiswa Teknik Mesin Uniba," ujar Dr Isradi Zainal.
Sementara, Kaprodi Teknik Mesin Universitas Balikpapan, Ir. Siska Ayu Kartika, S.T., M.MT, IPM menambahkan hasil karya ini merupakan kolaborasi penelitian mahasiswa bersama dosen.
Pembuatan motor listrik, mobil listrik dan solar charging stationnya, diharapkan sebagai media pembelajaran bagi mahasiswa, bagaimana membuat perencanaan, desain, penentuan jenis material yang digunakan, uji simulasi sampai dengan pembuatan, uji performa dan analisis efisiensinya.
"Diharapkan karya ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi mahasiswa Teknik Mesin Uniba, dan sebagai bukti komitmen untuk mengoptimalkan penggunaan energi baru terbarukan untuk Indonesia dimasa depan," ujar Siska Ayu Kartika.
Dalam pembuatan mobil listrik ini, ia menguraikan spesifikasi yang dibuat yakni Motor BLDC rated power 5kw dan peak power 7kw, BLDC controller full programable vector control, Battery lithium 72v 100ah, Smart Battery Monitoring System, Transmisi 2 speed, Front double wishbone suspension, Rear four link suspension, Rack and pinion stearing system, Solar power rechargeable serta Front and rear disk brakes.
"Ini bukan proyek yang pertama, karena sebelumnya beberapa karya hasil penelitian mahasiswa sudah dibuat. Misal Sistem Penerangan Kebun Buah Naga dengan Tenaga Surya, prototype mesin CNC untuk Industri Perhiasan, dan beberapa karya lainnya. Kami juga sudah membuat prototype motor listrik dengan solar charging stationnya," jelasnya.
Ia pun berharap, semakin banyak karya-karya inovatif yang dihasilkan mahasiswa dan dosen Prodi Teknik Mesin, tidak saja sebagai media pembelajaran untuk mahasiswa agar siap terjun ke dunia kerja dan masyarakat, tetapi dapat sebagai wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. (*/and)
.jpg)
