Kaltimkita.com, BARITO KUALA – Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., menghadiri kegiatan Panen Raya dan Tanam Padi Serentak 14 Provinsi secara daring bersama Presiden Republik Indonesia, Senin (07/04/25), yang digelar di wilayah Kodim 1005/Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan.
Acara yang berlangsung di lahan pertanian Desa Panca Karya, Kecamatan Alalak ini menjadi bukti nyata sinergi lintas sektor dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah pejabat tinggi pusat dan daerah, antara lain Dirjen Lahan dan Irigasi Pertanian Kementan RI, Ibu Husnain MP., MSc., Ph.D, Staf Khusus Kasad Brigjen TNI Putra Widiastawan, Setda Prov. Kalsel Muhammad Syarifuddin, M.Pd, Kapolda Kalsel, Danrem 101/Ant, Bupati Barito Kuala, serta para tokoh masyarakat dan petani setempat.
Mengawali rangkaian kegiatan, Pangdam turut melakukan panen padi menggunakan _combine harvester,_ mengolah tanah dengan _crawler,_ hingga melakukan tanam padi bersama petani. Pangdam juga menyaksikan langsung proses penyerapan gabah petani oleh Bulog, sebagai bentuk dukungan konkret terhadap kesejahteraan petani lokal.
Dalam sambutannya, Pangdam VI/Mulawarman menyampaikan komitmen TNI AD dalam mendukung program swasembada pangan.
“Kami hadir untuk membantu pengamanan dan pendampingan pertanian, termasuk menjaga jalur distribusi pupuk serta mendukung petani menuju pertanian modern. Potensi pertanian Batola sangat luar biasa, dan kami siap bersinergi,” ungkap Pangdam.
Sementara itu, Dirjen Lahan dan Irigasi Pertanian Kementan RI menyoroti keberhasilan optimalisasi lahan (Oplah) di Kalsel yang kini bisa panen dua kali setahun. Beliau juga menyampaikan rencana pengolahan 35.000 Ha lahan pada tahun 2025 sebagai bagian dari program strategis nasional.
Acara yang berlangsung secara daring ini juga diwarnai dialog interaktif Presiden RI bersama petani dan tokoh daerah, serta penyerahan bantuan alat dan sarana pertanian dari Kementerian Pertanian dan Pemerintah Provinsi Kalsel kepada kelompok tani dan Brigade Pangan.
Kegiatan ditutup dengan semangat kebersamaan, kolaborasi, dan optimisme dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional. Lebih dari 450 peserta turut serta, menjadikan kegiatan ini momentum strategis untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah Kalimantan Selatan dan sekitarnya.
Kodam VI/Mulawarman – Bersama Rakyat, TNI Kuat!. (kdm)