Valencia, Spanyol – Fadillah Arbi Aditama berhasil menuntaskan seri penutup JuniorGP World Championship 2022 dengan capaian terbaiknya pada posisi 10 besar. Balapan pamungkas ini digelar di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (30/10).
Arbi mencatat akhir pekan balapan terbaiknya di kompetisi prestisius tersebut dengan kembali meraih poin pada dua balapan, yaitu finis di posisi ke-14 pada balapan pertama dan ke-10 pada balapan kedua. Dengan hasil tersebut, pebalap dengan nomor motor 34 ini menutup musim balap JuniorGP dengan konsistensi raihan poin pada lima balapan terakhir secara beruntun.
Pada balapan pertama, pemuda binaan Astra Honda Racing School (AHRS) 2019 ini start pada posisi ke-25 karena mendapatkan hukuman penalti saat sesi kualifikasi pertama (29/10). Sempat tertahan karena padatnya lintasan, membuatnya harus melambat di beberapa titik. Walaupun start pada baris akhir, pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) ini gigih berjuang melewati pebalap lainnya dan fokus mengikuti irama balap, sehingga mampu merangkak naik hingga finis pada posisi ke-14.
Memasuki balapan kedua, persaingan ketat pun terus terjadi. Arbi memulai balapan pada posisi ke-16 dan ia pun langsung maju ke grup kedua. Sepanjang jalannya balapan, semangat pemuda asal Purwerejo, Jawa Tengah ini terus bergelora, bersaing ketat dengan selisih jarak yang sangat dekat dan rapat dengan pebalap lainnya. Perlahan Arbi terus menyalip pebalap di depannya, pertarungan berjalan sengit dan aksi saling menyalip terjadi. Arbi berhasil mempertahankan hasil akhir balapnya di posisi ke-10 pada race akhir sesaat setelah bendera merah berkibar dan balapan dihentikan akibat adanya oli di lintasan. Hasil ini merupakan pencapaian terbaiknya sebagai pebalap rookie, Arbi menutup musim dengan berada di posisi ke-22 klasemen dengan raihan 18 poin yang merupakan buah atas pencapaiannya yang terus menunjukan kemajuan.
“Akhir musim yang menantang namun cukup positif. Meskipun pada start tidak pada baris awal, saya mampu memberikan hasil yang baik. Ini merupakan pengalaman berharga selama satu musim dapat berkontribusi di ajang balap dunia untuk bangsa Indonesia. Terima kasih dukungannya”, ujar Arbi.
General Manager Marketing Planning and Analisys AHM Andy Wijaya mengatakan balapan ini akan semakin mengasah talenta pebalap untuk terus belajar, berlatih dan memacu diri menjadi yang terbaik.
“Musim ini menjadi tantangan yang bermanfaat untuk bekal balapan, banyak pelajaran dan pengalaman yang didapat di seri penutup musim ini. Tentunya kami akan terus menemani dan mewujudkan mimpi mereka untuk tetap bersinar di kancah Internasional", ujar Andy.
Junior GP menjadi ajang pembekalan yang selangkah menuju gelaran balap dunia Grand Prix. Sebelum menuju ajang ini, pebalap binaan AHM ditempa sejak belia melalui Astra Honda Racing School, yang kemudian dilanjutkan dengan dukungan di berbagai ajang balap lainnya seperti Asia Talent Cup, Asia Road Racing Championship, dan ajang balap bergengsi lainnya. Harapannya, pebalap Indonesia dapat memberikan kebanggaan bagi bangsa Indonesia hingga level MotoGP. (*/bie)