KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Skuad Kaltim percaya diri menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumatera Utara-Aceh. Tampil di Prakualifikasi PON XXI Zona Kalimantan di Balikpapan Sport and Convention Centre (BSCC) Dome sejak Kamis (21/9/2023) hingga Ahad (24/9/2023) Bumi Etam optimis bisa lolos.
Ketua Pengprov Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kaltim Ekti Imanuel mengatakan baik tim putra dan putri, ditargetkan bisa lolos ke PON. Tentu, sebagai tuan rumah menjadi momentum untuk bisa merealisasikan itu.
“Kekuatan masing-masing daerah di zona Kalimantan ini merata. Tapi kami tetap optimis bisa meraih maksimal,“ jelas Ekti Imanuel seusai pembukaan.
Skuad Voli Kaltim di ajang Prakualifikasi PON XXI berlangsung di Balikpapan.
Mengingat Kaltim dalam pelaksanaan PON, baru sekali meraih perunggu di edisi Riau, ia mengaku saat ini fokus untuk lolos terlebih dahulu. Persoalan medali, baru akan dipikirkan setelah lolos. “Di edisi ini karena kelompok umur, tinggal kesiapan mental saja lagi. Tapi kami tetap optimis. Apalagi dengan dukungan penuh Bupati Kutai Barat sebagai manager tim,“ ujarnya.
Sementara, menggunakan sistem zona seusai hasil raker PB PBVSI, kata dia menjadi keuntungan tersendiri bagi Kalimantan. Tentu, peluang besar bagi wilayah Kalimantan lolos. Mengingat selama ini sangat sulit untuk bisa menembus tiket PON ketika bersaing dengan Pulau Jawa. “Makanya ini perlu disyukuri, ada peluang lolos. Terima kasih kepada PB PBVSI sudah menujuk Kaltim sebagai tuan rumah,” harapnya.
Manager Tim Fransiskus Xaverius Yapan menambahkan di prakualifikasi ini, tim sudah melaksanakan pemusatan latihan selama satu bulan. Jika melihat materi pemain, optimis bisa lolos PON.
“Semoga bisa lolos ke PON. Sehingga setelah itu, bisa persiapkan atlet untuk pemusatan latihan lagi. Setidaknya tiga bulan untuk mematangkan tim ini,” akunya.
Memang Bupati Kutai Barat ini sudah menyusun rencana besar untuk skuad voli Kaltim. Bahkan seusai prakualifikasi, berencana ingin mengikutsertakan pada kejuaraan di Lombok.
Pemukulan bola pertama tanda berlangsungnya Prakualifikasi PON.
“Kejuaraan di Lombok ini masuk agenda resmi PB PBVSI. Makanya sangat bagus untuk atlet meningkatkan kualitasnya,“ jelasnya.
Sementara, Ketua KONI Kaltim Rusdiansyah Aras berharap tim voli mampu lolos ke PON. Saat ini, Kaltim telah meloloskan 40 cabor dengan 26 diantaranya merupakan cabor yang masuk zona medali.
“Saat ini, kita berada di empat besar dalam prakualifikasi PON dengan 49 emas, 41 perak dan 41 perunggu. Hanya tiga cabor yang tidak lolos dalam prakualifikasi,” jelas Rusdiansyah Aras. (and)