Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Dalam rangka menjelang Ramadhan 1443 H, Persatuan Wanita Patra (PWP) RU V Balikpapan, menggelar Bakti Sosial dengan memberikan bantuan 100 paket sembako untuk pensiunan PT. Pertamina di Kantornya, pada Rabu (30/3/2022).
Kegiatan yang bertema Menuju Ramadhan Berkah dengan Semangat Berbagi Peduli Sesama, ini dilaksanakan secara sederhana dengan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes).
Seusai penyerahan bantuan, Ketua Persatuan Wanita Patra RU V, Farika Wahyu mengatakan, bahwa bentuk kepedulian tersebut guna mengayomi para pensiunan Pertamina di Ring 1 yang butuh sentuhan. Dari 100 paket sembako yang diberikan, 40 disalurkan melalui HIMPANA dan 60 dibagikan ke lingkungan sendiri.
"Kami berharap agar bantuan ini jangan dinilai dari jumlahnya, namun semua ini adalah wujud dari kasih sayang dan kepedulian
Persatuan Wanita Patra (PWP) RU V Balikpapan, kepada bapak dan ibu semua," ujarnya.
Farika menambahkan, bahwa agenda tersebut hampir tiap tahun dilakukan pihaknya menjelang bulan Ramadhan, namun tidak menutup kemungkinan kegiatan ini juga akan disasar ke warga umum lainnya.
"Ya itu ada programnya sendiri, dan Inshaa Allah akan kami lakukan nantinya," tandasnya.
Hal senada disampaikan, Ketua Perhimpunan Pensiunan Pertaminan (HIMPANA) Cabang Balikpapan, Suyatno, kegiatan yang bergulir tiap tahun ini, memang selalu terselenggara. Oleh karenanya pihaknya tidak pernah mengajukan proposal.
"Jadi Himpana ini adalah bagian yang tidak terpisahkan dari Pertamina, kami (HIMPANA) adalah pahlawan energi pendiri kilang RU V, sehingga PWP paham untuk selalu peduli dan memberikan empati kepada pahlawan-pahlawan energi," ungkapnya.
Kemudian, Suyatno menjelaskan, bantuan tersebut akan disalurkan ke penerima yang datanya telah disetujui PWP, dimana yang menerima adalah golongan pensiunan Pertamina yang perekonomiannya kurang beruntung.
"Nanti akan disalurkan melalui 14 ranting-ranting kami, yang sebelumnya sudah melalui rapat terlebih dahulu untuk membahas sang penerima yang benar-benar layak," jelas Suyatno.
Suyatno menambahkan, bahwa HIMPANA adalah badan sosial yang bergerak karena hati, tidak menerima kompensasi sekalipun. Untuk dana, Himpana hanya mengandalkan iuran dari para anggota, yakni Rp 5 ribu per-bulan.
"Jadi anggota kami itu seluruh Balikpapan sekitar 1500an orang, dan memberikan iuran sebulan hanya Rp 5 ribu per-orang. Dan bagi pensiunan yang menerima di bawah sejuta kami bebaskan tanpa iuran," terangnya.
"Tugas kami menjembatani bantuan ke anggota kami, seperti pelayanan kesehatan, membantu kelancaran administrasi pensiunan, dan memberikan santunan meninggal dunia," tutupnya. (lex)