Kaltimkita.com, BALIKPAPAN - Menyambut proses perpindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten PPU, Kalimantan Timur, tentunya Balikpapan yang sejatinya sebagai penyanggah sekaligus pintu gerbang juga mesti segera berbenah.
Selain meningkatkan infrastruktur dan segi kesehatan, pengoptimalan sektor pendidikan juga sangat perlu dilakukan di Kota Beriman.
Ya, hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Doris Eko Rian Desyanto. Menurutnya, Balikpapan mesti menambah jumlah sekolah sehingga ada pemerataan pada sektor pendidikan menjelang IKN.
"Sekolah Kota Balikpapan harus ada kemajuan jumlahnya mengingat sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN)," kata Doris kepada awak media, Kamis ( 26/01/2023).
Bahkan laki-laki politisi Golkar ini menginginkan disetiap kelurahan di Balikpapan memiliki sekolah sendiri.
"Paling tidak di Balikpapan minimal 1 kelurahan 1 SD, dan SMP. Idealnya seperti itu," sambungnya.
Namun kendati begitu, Pemerintah Kota Balikpapan saat ini secara berangsur melakukan pemerataan di segi pendidikan. Di mana sudah terlihatnya pembangunan SMP Negeri 25 di Balikpapan Barat yang segera rampung, juga proses Sekolah terpadu SMP 26 Regency Balikpapan Selatan yang telah dibangun dari tahun lalu.
Dan keduanya diperkirakan akan tuntas dibangun pada tahun ini. (lex)
.jpg)
