Tulis & Tekan Enter
images

Tiga Rekomendasi Hasil Peninjauan untuk Bandar Udara Rantau Panjang Paser

KaltimKita.com, BALIKPAPAN - Terdapat tiga rekomendasi hasil peninjauan bandar udara di Desa Rantau Panjang yang diberikan tim kementrian perhubungan, hal itu disampaikan saat pleno hasil peninjauan yang berpusat diruang pertemuan Hotel Platinum Balikpapan, Kamis (4/8/2022).

Kepala Puslitbang Transportasi Udara Kementerian Perhubungan, Capt Novyanto Widadi menyimpulkan ada tiga rekomendasi setelah hasil tinjaun. Tiga rekomendasi tersebut, yakni Pemerintah Kabupaten Paser untuk menyiapkan data dukung sebagai dasar usulan untuk masuk ke RPJMN dan Renstra Kementerian Perhubungan. Perlu dikawal mengenai tindak lanjut penyerahan aset/hibah bandara ke Kementerian Perhubungan.

Kemudian, dapat dilakukan telaahan lebih lanjut, baik dari segi teknis, hukum, maupun ekonomi sebagai data pendukung diperlukannya Bandara Rantau Panjang.

"Penyerahan aset sangat penting. Kemudian sertifikat juga belum diberikan sepenuhnya dari Pemkab Paser ke Kementerian Perhubungan," sebutnya.

Sementara, Bupati Paser Fahmi Fadli memastikan segala kebutuhan yang diperlukan oleh Kementerian Perhubungan akan segera ditindalanjuti dan disiapkan secepatnya. Persoalan bandara diakuinya menjadi perhatian khusus sejak pertama kali menjabat.

"Semenjak baru dilantik kami langsung meninjau bandara, kenapa tidak dilanjutkan bandara ini," ucap Fahmi.

Berbagai kajian juga telah disiapkan agar bandar udara dapat benar-benar beroperasi. Kemudian harapnya ada secercah harapan Bandara Paser bisa dilanjutkan melalui kebijakan Badan Transportasi Udara.

"Kami memohon agar bandara Paser bisa dilanjutkan," katanya.

Dirinya membeberkan, Kabupaten Paser memiliki penduduk 285 ribu jiwa dan juga menjadi wilayah tujuan transmigrasi yang berasal dari kepulauan Jawa, Sulawesi, Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat. Di sinilah kita melihat kebutuhan akan bandara sangat tinggi. Di samping itu market lain yakni Aparatus Sipil Negara (ASN), perusahaan perkebunan, dan juga pertambangan.

Pleno hasil peninjauan banda udara di Rantau Panjang dihadiri Kepala Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub DR. Umar Aris, SH, MM, MH, Sekretaris Daerah Paser Katsul Wijaya, Asisten Ekbang, Kadis Perhubungan, Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah VII Balikpapan Anung Banyumurti, Tim Direktorat Bandar Udara dan Tim Biro Hukum. (adv)


TAG

Tinggalkan Komentar