KaltimKita.com, TANA PASER - Program smart city terus digencarkan dan telah dijalankan secara bertahap oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser sebagai upaya memajukan daerah melalui master plan smart city.
Upaya tersebut terus dilakukan, dan melaksanakan evaluasi program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City), yang dihelat oleh Dinas Komunikasi Informatika, Statistika, dan Persandian (Diakominfostaper) , berpusat di Pendopo Bupati Paser. Selasa (4/10/222).
Telah dilakukan bimtek perhimpunan master plan smart city, dilaksanakan dari bulan september hingga november 2021, kemudian rapat kerja dewan smart city, dan dilaksanakan MoU antara pemerintah dengan PT Telkom Indonesia, dan baru- baru ini dilakukan uji kelayakan nomor tunggal panggilan darurat call center 112.
"Yang mana hal itu merupakan bukti keseriusan pemerintah dalam upaya mewujudkan pengembangan kawasan Paser smart city," tutur Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Paser, Katsul Wijaya dalam pemaparannya saat menghadiri agenda tersebut.
Dalam pelaksanaan program pembangunan kawasan Paser smart city yang terus direalisasikan, juga dengan melihat perkembangan masyarakat Paser yang aktivitasnya tidak lepas dengan teknologi, sehingga hal tersebut ia katakan menjadi poin penting dalam mendukung program tersebut.
Aktivitas masyarakat dengan seiring perkembangan teknologi, dituntut untuk beradaptasi, terutama dalam kegiatan perekonomian dan pendidikan, yang juga dipengaruhi oleh Pandemi yang telah melanda kurang lebih 2 tahun lamanya.
"Tentunya pemerintah dituntut untuk menyediakan layanan yang memiliki kemudahan akses dan bisa menyajikak informasi kepada masyarakat secara tepat, cepat dan efektif, sehinga konsep smart city di era revolusi industri menjadi suatu keharusan," terangnya.
Sementara itu, ditempat yang sama, Kepala Diskominfostaper Kabupaten Paser, Ina Rosana mengatakan, Kabupaten Paser merupakan salah satu dari 141 Kabupaten/Kota yang dievaluasi pada tahun ini terkait dengan program smart city.
"Sebagaimana yang telah disampaikan melalui surat Ditjen Aptika Informatika, Nomor B594 tertanggal 3 agustus 2022," Kata Rosana.
Ia katakan, smart city merupakan program yang diampuh oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika bersama dengan kementerian lainnya dalam rangka mewujudkan digital nations.
"Alhamdulillah Kabupaten Paser terpilih sebagai salah satu menuju smart city," tandasnya. (adv)