Tulis & Tekan Enter
images

DPRD Balikpapan: Rayakan HUT Ke-128 Kota dengan Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan

Kaltimkita.com, BALIKPAPAN – Dalam rangka memperingati hari jadi ke-128 Kota Balikpapan, DPRD Kota Balikpapan menggelar rapat paripurna yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Senyiur pada Sabtu (8/2/2025).

Acara tersebut tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga momentum untuk menyoroti kemajuan pembangunan serta rencana pengembangan kota ke depan.

Ketua DPRD Kota Balikpapan, Alwi Al Qadri, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas perolehan tujuh penghargaan Arindama yang diraih Kota Balikpapan dalam peringatan HUT ke-68 Provinsi Kalimantan Timur. 

“Penghargaan tersebut mengapresiasi kemajuan kota di berbagai bidang, seperti kesetaraan gender, ketentraman umum, pembangunan infrastruktur, serta sektor komunikasi dan informatika,” ucap Alwi.

Dikatakan, hal ini menunjukkan bahwa Balikpapan tidak hanya berkembang secara fisik, tetapi juga dalam hal pelayanan kepada masyarakat.

“Pencapaian ini tentu menjadi pendorong bagi kita untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, yang pada akhirnya bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan harmonis,” ujar Alwi.

Sepanjang tahun 2024, Balikpapan berhasil meraih 24 penghargaan tingkat Provinsi Kaltim dan 27 penghargaan tingkat nasional.

Alwi berharap pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga tantangan untuk terus menjaga dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat di kota yang kini menjadi beranda Ibu Kota Negara.

“Mengusung tema "Harmoni Berkelanjutan," HUT ke-128 Kota Balikpapan kali ini menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan visi kota yang modern dan nyaman,” imbuhnya.

Balikpapan, dengan jumlah penduduk 748 ribu jiwa yang terdiri dari berbagai suku, agama, dan ras, mengusung semangat keberagaman dalam pembangunan yang inklusif.

Dalam RPJMD 2025, terdapat lima program prioritas yang menjadi fokus utama pemerintah dan DPRD, yaitu penguatan ekonomi dan investasi, peningkatan kualitas SDM, percepatan transformasi digital, penguatan infrastruktur perkotaan, dan pembangunan berkelanjutan yang memperhatikan ketahanan iklim.

Alwi mengingatkan pentingnya peran serta masyarakat dalam mendukung program-program tersebut.

“Kolaborasi yang baik antara masyarakat dan pemerintah menjadi kunci untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai dengan kebutuhan dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh lapisan masyarakat," tutup Alwi. (rie)

 


TAG

Tinggalkan Komentar

//